Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir
Grid.ID - Beberapa waktu lalu presenter sekaligus desainer, Ivan Gunawan, kesal lantaran ulah netizen yang sering menyebarkan kebencian dan fitnah di media sosial.
Menurutnya, ada salah satu akun yang menuduhnya karena membantu salah satu finalis Miss Grand Sulawesi Utara 2018, Sabrina Malik, lolos dan menjadi juara di ajang kontes kecantikan tersebut.
Jelas hal itu membuat Ivan Gunawan geram dan merasa nama baiknya jadi tercemar.
(Baca juga: Ivan Gunawan Pernah Pamer Pacar Asal Thailand, Gimana Kabarnya?)
Namun saat ditanya apakah ada tindak lanjut ke ranah hukum, Ivan Gunawan mengatakan ada waktunya untuk ke arah sana.
"Tunggu saja, tunggu," kata Ivan Gunawan saat Grid.ID temui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (13/7/2018).
Ivan Gunawan mengaku tak mau terburu-buru untuk melaporkan akun-akun yang telah melakukan provokasi.
(Baca juga: Ayu Ting Ting Jadi “Istri” Raffi Ahmad, Ini Dukungan Ivan Gunawan)
Namun ia ingin orang-orang yang kerap memberikan ujaran kebencian agar segera ditindak tegas.
"Nanti saja dulu, jadi intinya sekarang ini yang namanya provokator, penyebar kebencian harus dibasmi.”
“Karena menurut saya itu enggak pantes. Itu dapat mengakibatkan opini publik orang-orang yang enggak pantes memberikan komentar," ucap Ivan Gunawan.
(Baca juga: Ivan Gunawan Dukung Artis Laporkan Haters yang Usil ke Polisi)
Menurutnya, apa yang dituduhkan kepadanya tidak benar.
Mantan kekasih penyanyi Rossa ini merasa sakit hati atas perbuatan netizen usil.
Ivan Gunawan berharap agar pengguna media sosial bisa lebih bijak menggunakan media sosial.
(Baca juga: Ivan Gunawan Bersedia Support Baju Muslim untuk Nikita Mirzani)
"Ya semoga kita bisa bermain sosial media dengan bijak, di Instagram, Facebook atau apapun itu semuanya harus bisa bertanggungjawab," kata Ivan Gunawan.
Masalah ini bermula dari terungkapnya seorang netizen mengirim direct message kepada salah satu akun gosip yang berisi tudingan tersebut.
Kemudian akun gosip tersebut mengunggah isi DM tersebut sehingga sampai ke telinga Ivan Gunawan. (*)