Grid.ID - Lalu Muhammad Zohri (18) menjadi pebincangan masyarakat Indonesia.
Pasalnya, pria yang berasal dari Lombok itu meraih emas nomor 100 M Kejuaraan Dunia Atletik U-20 2018 di Finlandia pada Rabu (11/7/2018).
Zohri menjadi orang Indonesia pertama yang mampu menjuarai ajang tersebut sepanjang sejarah.
Nah, atas prestasinya itu Zohri mendapatkan penghargaan dari berbagai pihak.
(BACA JUGA : Hotman Paris Berikan Sumbangan Rp 100 Juta untuk Renovasi Rumah Zohri! )
Dikutip dari Kompas.com, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memberikan bonus Rp 200 juta kepada Zohri.
Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi mengatakann bonus diberi berupa dalam bentuk polis asuransi sebesar Rp 100 juta dan modal usaha sebesar Rp 100 juta.
Presiden Jokowi pun meminta kepada Menteri Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, untuk memperbaiki rumah Zohri sebagai apresiasi pemerintah kepada atlet berprestasi.
Tak hanya itu, Zohri juga mendapat kesempatan untuk bergabung menjadi anggota TNI tanpa tes.
(BACA JUGA : Lalu Muhamad Zohri Meminta Uang 400 Ribu Rupiah Pada Sang Kakak untuk Beli Sepatu Sebelum Bertanding di Finlandia )
Hal tersebut disampaikan oleh Danrem 162/WB, Ahmad Rizal Ramdhani kepada Fazilah, kakak kandung Zohri, saat berkunjung ke rumah orangtua Zohri yang berada di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Ahmad mengatakan tawaran dari TNI merupakan cara untuk menjamin masa depan sang sprinter.
"Jika Zohri berminat, dia mendapatkan kesempatan bergabung dengan TNI tanpa harus melewati tes," kata Ahmad dikutip dari BolaSport.com.
"Tentunya, kami akan menunggu jawaban dari Zohri, apakah dia bersedia atau tidak. Kesempatan ini merupakan bentuk apresiasi keluarga besar TNI terhadap prestasinya," lanjutnya.
(BACA JUGA : Lalu Muhammad Zohri Disorot Setelah Jadi Juara Dunia, Persatuan Atletik Seluruh Indonesia Justru Minta Agar Tak Dibesar-besarkan )
Tak hanya memberi kesempatan untuk bergabung menjadi TNI, Ahmad juga menyampaikan bahwa dia ingin mengangkat Zohri sebagai anak.
"Keinginan ini datang dari lubuk hati terdalam, saya sangat ingin mengangkat M Zohri sebagai anak, agar bisa mendukung langsung Zohri dalam mengharumkan nama bangsa," kata Ahmad. (*)