Laporan wartawan Grid.ID, Pradipta R
Grid.ID – Kurang minum air putih sangat berbahaya untuk kesehatan.
Salah satunya adalah dehidrasi.
Kondisi ini seringkali dianggap enteng, padahal sebetulnya jika tidak diantisipasi bisa membuat kita kehilangan kesadaran.
Bahkan bisa berbahaya bagi ginjal.
(BACA JUGA: Bukan Cuma Lezat, Inilah Deretan Manfaat dari Teh Hijau, Kepoin yuk!)
Hal ini sangat riskan terjadi pada anak-anak.
Karena terkadang, anak-anak tidak menyadari jika dirinya kekurangan cairan dan akan menjadi lebih berbahaya jika anak kurang menyukai minum.
Terlebih anak-anak sangat menyukai aktivitas fisik dan kegiatan luar ruang.
Dilansir Grid.ID dari laman Mirror, ada tes sederhana untuk mengetahui apakah anak kekurangan cairan atau tidak.
(BACA JUGA: Gatal Tidak Selalu Karena Alergi, Bisa Jadi Gejala 5 Kondisi Berbahaya Ini, Salah Satunya Harus Diwaspadai Cewek nih)
Yaitu dengan mengetes elastisitas kulit, cubit sebagian kecil kulit.
Jika ia kembali pada bentuk semula maka artinya cairan tubh masih mencukupi, tapi jika dibutuhkan waktu lama untuk kembali ke bentuk semula maka artinya tubuh kekurangan cairan.
Selain itu, kamu bisa melihat beberapa gejala lainnya seperti berikut.
1. Kehausan
2. Air seni berwarna kuning gelap
(BACA JUGA: Konsumsi Obat Antidepresan Bisa Tambah Berat Badan, Hati-hati Ancaman Obesitas nih!)
3. Pusing
4. Lelah
5. Buang air kecil kurang dari 4 kali sehari
6 .Bibir kering (*)