Mungkin saat berusia 20-an kita belum terlalu memerlukan uang untuk keadaan darurat, jadi hal ini sering terlupakan untuk dijadikan dana darurat.
Memang nggak diharapkan tejadi sih, tapi siapa yang tahu jika ada masalah yang tiba-tiba terjadi.
Paling tidak dengan perencanaan yang baik kita bisa mengantisipasi hal yang nggak diinginkan dengan dana darurat yang sudah kita anggarkan.
(BACA JUGA: Drummer Indonesia, Kunto Hartono Ikut Semarakkan Pesta Final Piala Dunia 2018 di Moskow)
4. mengabaikan biaya pensiun
Nggak ada kata terlalu cepat untuk menganggarkan dana pensin untuk masa depan kita. Sebagian dari kita mungkin akan mengabaikan tabungan untuk masa tua.
Kita bisa memulai dengan beberapa ratus ribu saat ini, tapi di kemudian ini bisa menjadi jutaan di kemudian hari.
Jangan sia-siakan hasil yang didapat dengan hal-hal yang kurang berguna saat ini.
Memang usia 20-an adalah saatnya bagi kita untuk bepergian, bereksperimen, dan berbuat beberapa kesalahan.
Namun, jangan sampai kesenangan yang kita lakukan akan berdampak buruk di masa depan.
Seimbangkan keinginan kita dengan kebutuhan masa depan. (*)