Find Us On Social Media :

Tiba di Indonesia, Lalu Muhammad Zohri Bantah Cerita Tentang Uang Rp 400 Ribu dan Sepatu dari Kakaknya

By Dewi Lusmawati, Rabu, 18 Juli 2018 | 14:34 WIB

Lalu Muhammad Zohri bersama Menpora

Laporan wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID- Nama Lalu Muhammad Zohri (18), atlet Indonesia asal Desa Pemenang Barat, Kabupaten Lombok Utara, NTB, mendadak tenar setelah menjadi juara dunia dalam Kejuaraan Dunia Atletik U-20 untuk nomor 100 meter putra di Finlandia (11/7).

Pelari yang akrab disapa Zohri ini, memberikan klarifikasi soal cerita keliru yang sempat beredar di media tentang dirinya.

Sebelumnya diberitakan setahun sebelum kejuaraan ini berlangsung, tak mudah bagi Zohri untuk membeli sepatu seharga Rp 400.000.

Baiq Fazilla, kakak kandung Zohri, menuturkan, satu tahun lalu, dia meminta kepada kakaknya untuk dibelikan sepatu seharga Rp400.000.

BACA JUGA: Cerita Zohri Tentang Pengalamannya di Finlandia, dari Bendera Sampai Urusan Bahasa Inggris

"Dia minta ke saya uang Rp400.000 untuk beli sepatu sebelum berangkat ke Jakarta untuk melanjutkan pertandingan ke luar negeri. Saya hanya bisa memberikannya uang seadanya. Saya sangat bangga padanya dan dia tak pernah menuntut,” kata Fazilla sembari menyeka air matanya ketika ditemui di rumah mereka, (12/7).

Lalu Muhammad Zohri baru saja tiba di Jakarta pada Selasa (17/7/2018) usai mengikuti Kejuaraan Dunia Atletik Junior U-20 yang berlangsung di Tampere, Finlandia.

Kedatangan Zohri disambut oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Imam Nahrawi, di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Pada perjalanan dari bandara menuju hotel tempat Pelatnas Atletik, Menpora mencoba menyakan kebenaran cerita soal Zohri.

BACA JUGA: Atas Izin Dari Zohri, Kolonel Ahmad Rizal Berharap Rumah Sang Juara Dunia Nantinya Bisa Dijadikan Museum

Cerita yang dimaksud adalah kabar bahwa Zohri meminta uang Rp400 ribu untuk membeli sepatu kepada sang kakak sebelum berangkat ke Finlandia.

Menurut isu tersebut, sang kakak, Fazilla, hanya memberi uang seadanya kepada Zohri lantaran keadaan keuangan yang menipis.

Dikutip Grid.ID dari BolaSport.com dari unggahan video di akun Instagram pribadi Imam Nahrawi, Lalu Muhammad Zohri membantah isu miring tersebut.

"Itu ngomong-ngomong, kamu minta uang 400 ribu beli sepatu gimana ceritanya?," kata Imam Nahrawi menanyai Zohri.

BACA JUGA: Renovasi Rumah Zohri Akan Pertahankan Bentuk dan Ukuran, ini Alasannya

"Oh itu, pas pertama kali diajak latihan sama guru olahraga saya," ucap Zohri menjawab.

"Oh bukan kemarin pas berangkat ke Finladia itu, bukan?" ucap Menpora kembali memastikan.

"Itu juga, kemarin saya juga minta," tutur Zohri.

Mendengar jawaban itu Imam Nahrwai keheranan, sebab Zohri sudah mendapat uang dari Pelatnas.

BACA JUGA: Selain Lalu Muhammad Zohri, 9 Anak Muda Indonesia Ini Juga Raih Prestasi di Tingkat Dunia

Kemudian Zohri menjelaskan bahwa ia meminta uang itu sebelum bergabung dengan pelatnas.

Hal tersebut ditegaskan oleh Tigor Tanjung, Sekjen Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI), yang duduk di sebelah Zohri.

"Itu sebelum dia direkrut Pelatnas, Pak," kata Tigor Tanjung.

Lebih lanjut, Tigor mengatakan bahwa kabar soal Zohri meminta uang tepat sebelum berangkat ke Finlandia adalah karangan dari para netizen.

BACA JUGA: Rumah Zohri Si Juara Dunia Lari Direnovasi dan Hendak Dijadikan Museum Jika Keluarganya Mengizinkan

Zohri juga menceritakan bahwa kala itu ia hanya diberi Rp200 ribu, di mana agar mendapatkan nominal Rp400 ribu ia harus menabung jatah uang jajannya.

Zohri akan kembali menjadi salah satu andalan Indonesia di Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang.

Ia akan bersaing dengan pelari-pelari tercepat Asia di nomor 100 meter yang lebih berpengalaman.