Laporan Wartawan Grid.ID, Lalu Hendri Bagus
Grid.ID - Artis Hana Malassan terlibat dalam pembuatan film berjudul 22 Meni.
Menurutnya, karena terlibat dalam film yang menceritakan peristiwa bom di Thamrin itu, kini Hana Malassan mengaku sudah tak takut lagi dengan polisi.
Sebelumnya, Hana Malassan mengaku hanya mengetahui polisi yang sering menilang di jalanan.
(Baca juga: Pihak Kepolisian Los Angeles Akhirnya Berikan Tanggapan Seputar Ancaman Pembunuhan Jimin BTS)
Hal itu membuat Hana sempat berpandangan negatif kepada pihak Kepolisian.
"Jika tak kenal maka tak sayang. Kita yang selalu ketemu adalah sama polisi yang sering menilang," ujar Hana Malassan saat ditemui Grid.ID di acara Anugerah Jurnalistik Polri 2018 yang digelar di Gandaria City, Jakarta Selatan, Rabu (18/7/2018).
"Jadi yang kita tahu bahwa polisi itu yang menilang gitu kan, jadi pandangannya sudah negatif duluan," sambungnya.
(Baca juga: Videonya Viral, Polisi yang Lakukan Tindak Kekerasan Terhadap Seorang Wanita Dicopot dari Jabatannya)
Padahal menurut Hana polisi tak hanya urusan tilang-menilang, namun juga menyangkut ketertiban masyarakat dan keamanan negara.
"Padahal sebenarnya mereka kan yang menjaga keamanan di negara ini," kata Hana Malassan.
Namun sejak mengenal Polantas lebih dekat, Hana Malassan menjadi tahu bagaimana Polantas bekerja siang dan malam dalam mengatur lalu lintas.
(Baca juga: Atalarik Syach Segera Ungkap Pihak yang Dia Laporkan ke Polisi)
"Kemarin sempat dengar tuh katanya polisi itu ketika masyarakat aman, polisi sedang bekerja.”
“Jadi kebayangkan, mereka itu kerjanya gimana, mereka bekerja dengan sangat maksimal, itu jauh lebih respect sih," ujarnya.
"Belum lagi mereka siang bolong mengatur lalu lintas itu enggak enak, kalau kita mungkin ngerasanya kayak gitu-gitu aja, padahal itu capek banget.”
(Baca juga: Gara-gara Posting Video Tarian, Remaja di Iran Diciduk Polisi )
“Jadi rasanya sekarang jauh lebih respect sih sama mereka." pungkasnya.
(*)