Grid.ID - Pada bulan Maret 2018, Qantas mulai mengoperasikan rute Perth, Australia menuju London, Inggris.
Rute penerbangan ini jadi salah satu yang terpanjang di dunia dengan jarak tempuh 9.008 mil atau 14.496 km dalam waktu perkiraan 17 jam 20 menit.
Dikutip dari laman Qantas, penerbangan Qantas QF9 akan berangkat dari Perth, Australia pada pukul 18:45 dan tiba di London, Inggris pada pukul 05:05 pagi keesokan harinya.
Rute perjalanan ini menjadi urutan penerbangan langsung kedua yang terlama di dunia.
Rute ini mewakili babak baru dalam industri penerbangan karena maskapai penerbangan berusaha memberikan pelayanan terbaik selama penerbangan.
Baca juga : 10 Maskapai Low Cost Terbaik Tahun 2018 di Asia, Salah Satunya Dari Indonesia
Biasanya, penerbangan jarak jauh terlebih dahulu transit di sebuah negara.
Sebagai contoh, rute penerbangan dari Singapura menuju Los Angeles, Amerika Serikat.
Dengan jarak 8769 miles atau 14.150 km, beberapa maskapai penerbangan yang melayani rute itu akan melakukan transit di Jepang, Hong Kong, atau di Taiwan.
Selain itu, pembukaan rute jarak jauh ini mendorong industri pembuatan pesawat sepereti Airbus dan Boeing untuk membuat pesawat yang memiliki daya jelajah dan hemat bahan bakar.
Qantas menggunakan jet terbarunya, Boeing 787-9 Dreamliner, untuk menerbangkan rute ini.
Boeng 787-9 Dreamliner memiliki total 236 kursi yang terdiri dari 42 tempat duduk kelas bisnis terbaru.
Untuk memberi kenyamanan, The Dreamliner menawarkan beberapa fitur jetlag-fighting seperti tekanan kabin dan kelembapan yang lebih tinggi serta rangkaian pencahayaan dinamis dan jendela yang lebih besar.
Baca juga : Terbaru, Inilah Peringkat 10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia Tahun 2018 Versi Skytrax