Grid.ID - Sebuah kecelakaan tragis melibatkan mobil Rubicon dan Sepeda motor yang terjadi pada Senin (16/7/2018) lalu menewaskan WR (16) di Jalan Arif Rahman Hakim, Depok. Kecelakaan maut itu terjadi pada pukul 22.50.
Kanit Laka Polresta Depok, Iptu Joko Irwanto menjelaskan, jika pengemudi Rubicon DC (44) saat itu tengah melaju dari arah timur ke baray melalui Jalan Arif Rahman Hakim dengan cara melawan arus sehingga menabrak WR yang melaju dari arah sebaliknya (Barat ke timur).
(Baca Juga :Viral! Jengkol 10 Ribu Kali Lebih Efektif dari Kemoterapi, Benarkah?)
Joko mengatakan, DC tidak mengetahui bahwa sistem satu arah sudah tidak berlaku di Jalan Arif Rahman Hakim di atas pukul 22.00.
"Sebab SSA (sistem satu arah) sudah tidak diberlakukan mulai pukul 22.00 atau sudah dinormalkan kembali," katanya.
Akibatnya, DC tidak bisa mengendalikan kemudinya dan menabrak WR hingga terluka parah.
WR pun dibawa ke Rumah Sakit Mitra Depok. Namun, nyawanya tidak tertolong.
"WR dibawa ke Rumah Sakit Mitra Depok oleh warga dengan keadaan kritis," ujar Joko.
Keesokan harinya atau Rabu (18/7/2018), WR dimakamkan di Depok.
(Baca Juga :Putrinya Terlambat Bicara, Artika Sari Devi Bawa Zoe Untuk Terapi)
Pihak kepolisian memberi kesempatan DC untuk bertanggung jawab atas kelalaiannya.
Setelah semua administrasi korban selesai, DC akan kembali dibawa ke kantor polisi untuk melanjutkan proses hukum.
Seperti diketahui, sistem satu arah diterapkan di ruas Jalan Arif Rahman Hakim, Depok, setiap hari pada pukul 15.00 sampai 22.00.
Menangis Histeris
DC menangis histeris ketika mengetahui remaja WR yang ditabraknya meninggal dunia.
“Setelah kami beritahu kalau Wiradi meninggal lalu kami antar ke Rumah Sakit, eh pelakunya menjerit nangis,” ucap Kasat Lantas Polresta Depok, Kompol Sutomo, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (19/7/2018).
Sutomo mengatakan, pengemudi Rubicorn ini bertanggung jawab membiayai administrasi korban mulai dari rumah sakit, proses pemakaman, dan persiapan acara tahlilan di rumah korban.
(Baca Juga :Cemilan Nastusha ini Ampuh Cegah Kanker dan Tingkatkan Fungsi Otak)
“Pengemudi ini bantu membiayai rumah sakitnya kan dia juga datang untuk melihat korban, proses pemakamannya juga dibantu, hingga tahlilan pun ia datang,” ucap dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Kronologi Pengemudi Rubicon Lawan Arah dan Tabrak Remaja hingga Tewas