Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi C
Grid.ID - Seorang bayi laki-laki berusia empat bulan meninggal setelah tersedak susu di sebuah pusat penitipan anak di Malaka, Malaysia.
Dilansir dari Asia One (24/7/2018), bayi yang bernama Yusof Al Baihakki Zainal Abidin itu dikabarkan tidak sadarkan diri ketika ia tiba di Rumah Sakit Melaka pada Senin (23/7/2018) pukul 12.05 waktu setempat.
BACA JUGA Pertama Kali Masak Buat Istri, Raditya Dika Malah Bikin Annisa Aziza Menangis
Yusof dinyatakan meninggal 30 menit kemudian.
Menurut hasil penyelidikan polisi, babysitter memberikan minuman susu kepada bayi tersebut pada pukul 08.30 pagi.
Setelah itu, sang bayi pun tertidur.
BACA JUGA Akun Bernama Waode Sofia Angkat Bicara Soal Perlakuan Iis Dahlia dan Juri Lainnya Saat Audisi KDI
Namun ternyata, bayi itu ditemukan tak sadarkan diri ketika pengasuh mencoba membangunkannya pukul 11.45 waktu setempat.
Pengasuh itu segera membawa bayi tersebut ke rumah sakit dan menghubungi orangtua bayi tersebut.
Kepala polisi mengatakan tidak ada cedera pada tubuh bayi.
BACA JUGA Waode Sofia Mengaku Tidak Tersindir dan Tidak Diusir Juri KDI, Netizen: Dibayar Berapa?
Polisi juga akan melanjutkan penyelidikan terhadap kasus kematian mendadak ini.
Zainal Abidin Deraman (34), yang merupakan ayah dari bayi tersebut mengatakan jika anak keduanya dibawa ke rumah sakit oleh baby sitter.
Ia mengetahui hal ini dari istrinya, Roslina Ismail (34) sebelum bergegas ke rumah sakit.
BACA JUGA Dibuntuti 2 Pria Asing, Nikita Mirzani Malah lebih takut Dipo Latief
Zainal Abidin, merupakan seorang petugas kepolisian di markas distrik Malaka Tengah.
Ia mengatakan jika anaknya masih sehat ketika diantar ke pusat penitipan anak pada pukul 07.00 pagi.
Ia juga mengatakan jika sebelumnya anaknya dirawat oleh ibu mertuanya di Kota Baru, Kelantan.
BACA JUGA Airport Fashion Terbaru Girlband Red Velvet dengan Gaya Kasual yang Bisa Kamu Contek, Kepoin yuk!
Abidin dan Roslina baru menitipkan anaknya di pusat penitipan anak selama enam hari.
"Ayah mana yang tidak sedih dalam situasi seperti ini.
Kami telah menunggu selama hampir delapan tahun untuk mendapatkan anak kedua", katanya.
BACA JUGA Jarang Bertemu Adiknya, Raditya Dika: Begitu Ketemu Malah di UGD
Namun, Zainal Abidin mengatakan jika ia tidak akan menyalahkan sipapun dalam kasus ini dan akan membiarkan pihak berwenang menyelidiki kasus ini.
Jenazah bayi akan dibawa ke Kota Baru dan dimakamkan di sana.
Dalam waktu tiga minggu ini, sudah ada dua kasus bayi meninggal saat berada di bawah asuhan babysitter mereka.
BACA JUGA Genap 6 Tahun Dirikan Sekolah, Yuni Shara Ungkapkan Rasa Syukurnya
Keduanya adalah pengasuh anak yang tidak terdaftar dan mengurus anak untuk menambah penghasilan mereka.
Kasus pertama terjadi pada tanggal 13 Juli ketika seorang wanita berusia 33 tahun ditangkap setelah bayi berusia lima bulan hilang.
Polisi kemnudian menemukan bayi itu berada di dalam lemari pendingin yang ada di rumahnya di Batu Caves.
BACA JUGA Tahu Segala Hal, Ruben Onsu Bocorkan Kekasih Baru Zaskia Gotik
Bayi itu meninggal karena pendarahan otak dan fraktur tengkorak.
Kasus selanjutnya terjadi pada 21 Juli, bayi berusia 10 bulan meninggal di Muar karena jatuh dari tempat tidur bayi di rumah pengasuhnya.
Polisi kemudian menahan pengasuh bayi yang berusia 35 tahun untuk membantu proses penyelidikan. (*)