Laporan Wartawan Grid.ID, Chandra Wulan
Grid.ID - Aksi penyelamatan tim sepak bola 'Wild Boars' yang terjebak dalam Gua Tham Luang Nang Non, Thailand menarik mata para produser film.
Sejak penyelamatan masih dilakukan pun, sudah ada beberapa rumah produksi yang datang ke lokasi.
Kini, ketika penyelamatan telah selesai dilakukan, sekurang-kurangnya enam rumah produksi berebut membuat film berdasarkan kisah nyata heroik tersebut.
Lima di antaranya berasal dari luar Thailand.
Dilansir dari Mumbrella Asia, Menteri Kebudayaan Thailand Vira Rojpojchanarat mengatakan bahwa sudah ada beberapa rumah produksi asing yang meminta izin untuk membuat film dan dokumenter tentang operasi penyelamatan tersebut.
(Baca juga: Ramalan Zodiak Rabu 25 Juli 2018, Libra: Kamu Bebas Melakukan Apapun!)
Salah satu di antaranya adalah sutradara Now You See Me 2, Jon M. Chu dan Ivanhoe Pictures.
Selain itu, ada juga Pure Flix Entertainment yang akan fokus pada sisi inspirasional kisah tersebut.
Chu sendiri mengatakan ini adalah kisah mengharukan tentang manusia yang menyelamatkan manusia lainnya.
Ia tidak akan membiarkan Hollywood mengubahnya dari sudut pandang lain.
Di sisi lain, majalah Variety menulis bahwa sebuah PH asal Thailand DeWarrenne Productions bahkan sudah menyiapkan naskah.
(Baca juga: 7 Foto Giannirma Gavrila Herman, Putri Presenter Feni Rose yang Telah Beranjak Dewasa)
Dipimpin oleh produser Tom Waller blasteran Thailand-Irlandia, naskah ini berfokus pada 'pahlawan tanpa tanda jasa' dalam misi penyelamatan tersebut.
Pemerintah Thailand menyambut semua pihak yang akan membuat film di sana.
Mereka telah membentuk komite bersama National Film Board.
Di dalamnya ada staf kementerian kebudayaan, pariwisata, perdagangan hingga olahraga.
Tugas komite ini adalah mengawasi ketepatan cerita baik dari sudut pandang penyelamat maupun yang diselamatkan.
(Baca juga: Ini Alasan Kenapa Bungkus Snack Makanan Lebih Banyak Diisi Oleh Udara)
Mereka juga tetap melindungi pihak-pihak yang terkait serta menjaga citra Thailand di mata dunia.
Semua akan didukung selama mematuhi aturan yang ada di Thailand.
Kita tunggu saja, ya, filmnya.
(*)