Laporan Wartawan Grid.ID, Andriana Oky
Grid.ID-Kanker kulit merupakan salah satu jenis kanker yang cukup berbahaya.
Meski tidak menimbulkan banyak kasus seperti kanker payudara dan kanker serviks, tidak menjadikan kanker kulit untuk diabaikan.
Meski kanker adalah penyakit yang dapat diobati dan disembuhkan, tingkat kekambuhan dari penyakit ini juga sangat tinggi.
Dan kemungkinan kematian terkait dengan kegagalan organ juga lebih tinggi.
(BACA JUGA :Ternyata Penutupan 19 Pintu Tol Saat Asian Games 2018 Belum Pasti!)
Berikut beberapa penyebab dari kanker kulit yang wajib diwaspadai.
1. Kulit putih berisiko tinggi alami kanker kulit
Orang dengan jenis kulit yang lebih cerah memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kanker kulit dibandingkan dengan orang yang berkulit gelap.
Orang yang berkulit putih memiliki jumlah melanin yang yang lebih sedikit.
Melanin berfungsi untuk melindungi kulit dari radiasi sinar UV matahari.
(BACA JUGA :Lukman Azhari Tampak Makin Glamor Setelah Menikahi Miliarder Cantik Medina Zein)
2. Keturunan
Kanker kulit adalah salah satu jenis kanker yang bisa didapatkan secara turun temurun.
Sebuah studi penelitan menemukan bahwa, jika riwayat keluargamu ada yang mengalami kanker, 50 persen kamu juga akan mengalami kanker di masa depan.
3. Sering bepergian dengan pesawat terbang
Orang yang menghabiskan banyak waktu di atas pesawat terbang berisiko tinggi mengalami kanker kulit karena jarak sinar UV dari matahari jauh lebih dekat bahkan juka kamu berada dalam pesawat.
(BACA JUGA :Sempat Dipaksa Operasi Payudara, Begini Perjalanan Karier Mantan Ratu Kecantikan Myanmar, May Myat Noe)
4. Tinggal di daerah pegunungan
Lokasi geografis tempat tinggal seseorang juga penting.
Sejumlah penelitian telah menemukan bahwa orang yang tinggal di dataran tinggi seperti gunung juga berisiko tinggi alam kanker kulit.
(BACA JUGA :Cara Zaskia Adya Mecca Mendidik Anak yang Punya Rasa Penasaran Tinggi)
Kenapa?
Karena jarak mereka terkena radiasi sinar UV lebih dekat dibandingkan dengan orang yang tinggal di dataran rendah. (*)