Find Us On Social Media :

Sering Bingung dengan Bahasa Tubuh Lawan Bicaramu? Ketahui di Sini!

By Esti Ayu Hutami, Jumat, 3 Agustus 2018 | 17:52 WIB

Membaca bahasa tubuh lawan bicara

Laporan Wartawan Grid.ID, Esti Ayu Hutami

Grid.ID - Menghadapi lawan bicara kita terkadang memang menimbulkan banyak spekulasi karena kita sendiri nggak mengerti apa yang sebenarnya ingin mereka sampaikan.

Terkadang, ada banyak perasaan campur aduk saat kita bicara dengan orang lain, salah satunya rasa nggak enakan.

Bukan berarti kita jadi nggak tahu sama sekali apa yang mereka maksud, yap salah satu caranya dengan melihat bahasa tubuh lawan bicara kita.

Tahu nggak, bahasa tubuh memang punya sejuta arti loh mulai dari melihat maksud sesungguhnya watak dan sifat juga maksud lawan bicara kita.

Melansir dari Reader’s Digest, Grid.ID akan bagikan infonya untukmu!

( BACA JUGA :Waduh, Harga Saham Cube Entertainment Turun Gara-gara Kabar Kencan Para Artisnya?)

1. Menyilangkan tangan

Menyilangkan tangan sering diartikan kita sedang dalam keadaan nggak nyaman dengan keadaan tertentu.

Namun, saat kita sedang mengobrol dengan orang yang menyilangkan tangan, jangan merasa bahwa mereka marah pada kita.

Bias jadi mereka memang nggak tertarik dengan bahan obrolan kita atau mereka mungkin saja sedang memikirkan jawaban.

( BACA JUGA :Merasa Tak Cantik Karena Rambutnya Rontok, Putri Denda Sempat Marah dan Melempar Ponsel)

2. Kontak mata

Saat berbincang dengan orang lain, kontak mata menjadi bukti bahwa kita mendengarkan orang tersebut.

"Ketika anda memberikan 80 persen, orang yang kita ajak bicara akan merasa nyaman," jelas Janine Driver, penulis You Can's Lie, best seller New York Times.

3. Menyilangkan kaki

Menyilangkan kaki menunjukkan bahwa kita merasa percaya diri dan dominan.

Gestur ini memberikan penegasan bahwa kita memiliki kekuatan.

Yap! Dari bahasa tubuh ini menunjukkan memang kita jadi pribadi yang mendominasi ya rupanya.

( BACA JUGA :6 Step Ciptakan Tampilan Area Mata Lebih Kencang Tanpa Operasi!)

4. Menyentuh hidung

Saat berbohong, terdapat semacam efek pinokio.

Ilmuwan dari Smell and Taste Treatment and Research Foundation di Chichago menemukan, ketika kita berbohong, zat catecholamines dirilis dari tubuh kita.

Adapula peningkatan tekanan darah yang membuat hidung kita terasa gatal saat berbohong.

5. Duduk dengan kaki terbuka

Menggambarkan lawan bicaramu sedang ingin menguasai keadaan yang pasti juga pembicaraan. (*)