(Baca Juga: Ikuti Perkembangan Zaman, Noah Bertahan dengan Aransemen Baru!)
Avionik
Kedua pesawat ini memiliki peralatan avionik dan sensor yang sangat terintegrasi, yang menampilkan suatu kesatuan tempur yang dapat diamati secara elektronik dan aktif (AESA), dan bisa melacak beragam target dalam beragam cuaca.
TV Shenzen melaporkan, sistem radar Tipe AESA J-20 “benar-benar sama” dengan milik F-22, AN/APG-77.
Ongkos
Produksi F-22 dipangkas karena terlalu tinggi—62 miliar dolar AS (lebih dari Rp897 triliun) untuk keseluruhan proyek, yang setara dengan 339 juta dolar AS (sekitar Rp4,9 triliun).
Sementara itu, biaya penelitian dan pengembangan J-20 diperkirakan lebih dari 30 miliar yuan (sekitar Rp63,7 triliun) dengan biaya per pesawat Rp1,4 – Rp1,5 triliun.
(*)