Find Us On Social Media :

Dikupas atau Dimakan Beserta Kulitnya, Manakah Cara yang Tepat Mengkonsumsi Buah Apel?

By Linda Rahmadanti, Senin, 6 Agustus 2018 | 13:30 WIB

Ilustrasi

Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Rahmad

Grid.ID - Siapa sih yang gak suka apel?

Saat sedang diet, buah ini akan jadi menu wajib kalian.

Bagaimana sih cara kamu memakan apel selama ini?

Apakah kamu tipe orang yang akan mengupas kulitnya terlebih dahulu?

Atau kalian lebih suka memakan langsung tanpa mengupasnya?

(Baca: Verrell Bramasta Sebut 1 Kosmetik Natasha Wilona Seharga Rp 5 Juta Rupiah)

Nah kira-kira cara manakah ya yang paling tepat untuk mengkonsumsi buah apel?

Yuk simak ulasan lengkapnya yang berhasil Grid.ID rangkum dari laman boldksy.

Buah apel kaya akan vitamin dan mineral seperti vitamin C, kalium, serat, karbohidrat dan senyawa tanaman seperti quercetin, catechin, dan asam klorogenik.

Buah apel juga tinggi polifenol yang memiliki efek antioksidan.

Antioksidan pada buah apel berada pada kulitnya dan dagingnya.

(Baca: Tangisan Ailee Pecah saat Ceritakan Perjuangannya Menurunkan Berat Badan!)

Selain kulit apel kaya akan kandungan antioksidan, berikut ini alasan lain kenapa kamu lebih baik tidak mengupas apel saat mengkonsumsinya.

1. Kandungan serat dalam kulit

Satu kulit apel memiliki kandungan serat total 4.4 gram.

Serat pada buah apel ini bisa mencegah konstipasi, membuat perut lebih terasa kenyang, mencegah kenaikan gula darah, dan membantu menurunkan kolesterol.

2. Kulit buah apel mengandung vitamin

Kulit apel mengandung 8.4 mg Vitamin C dan 98 IU Vitamin A.

Saat kamu mengupas apel maka kandungan tersebut akan turun menjadi 6.4 mg Vitamin C dan 61 IU Vitamin A.

(Baca: Baik Dilakukan, Yoga Punya Beragam Manfaat Bagi Ibu Hamil yang Akan Melahirkan)

3. Menurunkan resiko kanker

Sebuah studi dari Cornell University pada tahun 2007 menunjukkan bahwa senyawa triterpenoids dalam kulit apel memiliki kemampuan untuk membunuh sel-sel kulit kanker.

Antioksidan yang terkandung dalam kulit apel dapat memurunkan resiko kanker usus besar, kanker payudara, kanker hati, dan kanker paru-paru.

4. Kulit apel membantu menurunkan berat badan

Kulit apel mengandung asam ursolat, senyawa penting yang dapat melawan obesitas.

Asam ursolat inilah yang akan meningkatkan lemak otot dimana pada gilirannya nanti ia akan membakar kalori sehingga menurunkan resiko obesitas.

(Baca: 6 Fakta dan Potret Talita Bachtiar, Adik Ipar Tasya Kamila dan Juga Adik Tingkatnya Saat Kuliah)

Sebagian besar kulit apel mengandung pestisida, maka dari itu cucilah dengan benar.

Jika kamu tidak suka mengkonsumsi apel dengan kulitnya, sebagai alternatif kamu bisa memanggangnya.

Dengan memanggang apel, maka kulit buah ini akan lebih lembut dan cita rasanya lebih enak. (*)