Grid.ID - Seekor ular piton sepanjang 7 meter dengan kondisi perut membesar sempat membuat heboh warga Desa Bandar Agung, Kecamatan Pasemah Air Keruh, Sumatera Selatan, Selasa (6/8).
Ditemukannya ular piton ini bermula saat warga hendak menuju ke kebun.
Mereka kemudian melihat ular tersebut ditengah jalan dalam keadaan melingkar tak bergerak.
Rupanya ular tak bisa bergerak karena kekenyangan setelah menelan mangsanya ketika kepergok perut ular yang membesar.
Warga kemudian takut dan berasumsi jika yang ditelan oleh si ular adalah manusia.
Info yang belum benar ini secepatnya menyebar dan banyak warga berbondong-bondong datang untuk menangkap ular piton tersebut.
Warga kemudian membunuh si ular piton.
Setelah mati, perut ular piton dibelek.
Ternyata yang didalam perut hanyalah seekor babi hutan yang merupakan makan siang si ular piton.
BACA : Indonesia Dapat Ancaman Amerika Serikat Karena Beli Sukhoi dari Rusia
Sementara itu Camat Pasemah Air Keruh, Indra Supawi mengatakan sudah dua kali warga memergoki ular piton berukuran besar.
Dalam kejadian yang lalu itu ada seekor ular piton yang memangsa ternak peliharaan warga.
"Sejauh ini tidak ada manusia yang menjadi korban. Piton itu habis memangsa babi, awalnya takut ada warga yang dimangsa, ternyata habis memangsa babi," kata Indra.
Padahal warga sebelumnya telah membawa ular tersebut ke salah satu rumah penduduk untuk memastikan apakah yang dimangsa manusia atau bukan.
Namun sudah terlanjur ketakutan warga lantas membunuh si ular piton.
"Kejadiannya sudah dua kali, banyak hewan ternak warga yang hilang. Kemungkinan tidak bisa bergerak karena kekenyangan," tambah Indra.
BACA : Indonesia Berencana Pesan 2.500 Unit Pesawat Terbang ke Manufaktur Dirgantara Boeing Amerika Serikat
Menurut penuturan Kepala Desa Bandar Agung, Rian, ular piton ukuran besar tersebut ditemukan oleh seorang warga bernama Tajudin.
Saat menemukan ular itu, Tajudin sedang pergi ke kebun seorang diri. Karena ketakutan, ia pun memanggil warga yang lain.
"Ular piton ini sudah dibawa dan disimpan dekat rumah warga dan sudah mati. Ular tersebut panjangnya berukuran 7 meter," kata Rian.(*)