Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Fitria C
Grid.ID - Demam adalah kondisi yang jamak terjadi pada anak kecil.
Apalagi pada bayi yang notabene masih dalam tahap perkembangan.
Demam ditandai dengan kenaikan panas tubuh atau suhu pada bayi melewati batas normal.
Saat si kecil sedang demam, biasanya ia akan rewel dan merasa tidak nyaman.
(BACA JUGA : Serunya Persiapan Sharena Delon dan Keluarga Sambut Kedatangan Anak Kedua)
Lantas apa sih penyebab demam pada anak?
Pakar kesehatan dr Reisa Broto Asmoro punya jawabannya nih.
"Semua bayi pasti pernah mengalami demam.
Kondisi ini memang umum terjadi pada semua orang, termasuk si Kecil.
Dalam ilmu medis, bayi dikatakan mengalami demam jika suhu tubuhnya mencapai 38 derajat Celcius atau lebih.
(BACA JUGA : Yuk Cobain Cara Mencerahkan 3 Bagian Tubuh dengan Bahan Rumahan)
Demam sendiri sebenarnya merupakan suatu gejala.
Kondisi ini biasanya menjadi pertanda bahwa tubuh si Kecil sedang melawan penyakit.
Demam bisa dianggap menjadi bukti bahwa sistem kekebalan tubuhnya bekerja dengan baik. Dengan kata lain, kinerja tubuh bayi Anda berjalan normal.
Jika demam menyerang bayi berusia tiga bulan ke bawah, dianjurkan untuk langsung membawa Si Kecil ke rumah sakit atau dokter terdekat untuk mendapat pemeriksaan lebih lanjut."
Yap, meskipun wajar terjadi pada si kecil, bukan berarti kita boleh lengah pada demam.
(BACA JUGA : Hanya dengan Daun Kemangi, Komedo di Wajah Ampuh Teratasi!)
Salah-salah, demam pada anak justru jadi penanda akan datangnya penyakit yang lebih serius.
Jadi, selalu cek apakah suhu tubuh anak normal atau tidak.
Jika ada sesuatu yang tidak beres, lakukan penanganan dini seperti mengompres dan memberikannya ASI.
Apabila kondisi si kecil tak kunjung membaik, segeralah bawa anak ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.(*)