Laporan Wartawan Grid.ID, Chandra Wulan
Grid.ID - Genta, seorang anak laki-laki berusia 13 tahun merindukan kehadiran ayahnya, Sukemi Edi Susanto.
Sukemi adalah aktivis lingkungan yang selama beberapa waktu terakhir memperjuangkan warga Sukoharjo, Jawa Tengah yang terkena dampak limbah dari PT. Rayon Utama Makmur (RUM).
PT. RUM bergerak dalam bidang tekstil, memproduksi rayon serat untuk kemudian dikirim ke PT. Sritex, sebuah perusahaan tekstil besar di Indonesia.
PT. Sritex memproduksi pakaian untuk merek ternama seperti Zara dan H&M.
Selain itu, mereka juga memproduksi seragam untuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan tentara di berbagai negara lainnya.
(Baca juga: Dikabarkan Alami Overdosis, Inilah 3 Fakta Kondisi Kesehatan Al Ghazali)
Dilansir dari Tribun Jateng, limbah tekstil dari PT. RUM mengeluarkan bau tak sedap dan mencemari sungai.
Air dan udara kotor dan menimbulkan masalah kesehatan terutama pernapasan bagi warga sekitar.
Karena itulah, warga setempat kerap melakukan protes dan demonstrasi agar pabrik tekstil itu ditutup.
Puncaknya, demonstrasi berujung kerusakan pada bangunan pabrik.
Tujuh orang didakwa bersalah dan bertanggung jawab atas kerusakan tersebut, termasuk Sukemi ayah Genta.