Find Us On Social Media :

Kebenaran Akan Tenggelamnya Kapal Titanic, Ternyata Bukan Hanya Menabrak Gunung Es Semata

By Seto Ajinugroho, Kamis, 16 Agustus 2018 | 16:33 WIB

Kebenaran akan tenggelamnya Titanic

Blair ialah petugas yang bertanggung jawab akan sebuah ruangan yang berisikan teropong bagi awak kapal.

Ketidakikutsertaan Blair dalam pelayaran amat mendadak, yakni saat detik-detik kapal hendak berlayar.

Parahnya, Blair lupa memberikan kunci ruangan kepada awak kapal lainnya.

Walhasil selama pelayaran Titanic seperti tanpa 'mata'dan hanya mengandalkan intuisi kapten kapal, Edward Smith.

3. Kurangnya sekoci penyelamat

Sebetulnya dua sebab diatas jika sudah terlanjur terjadi korban kapal Titanic bisa diminimalisir dengan sekoci penyelamat.

Perancang kapal Titanic, Alexander Carlisle menyebut dengan penumpang sebanyak itu maka harus diimbangi dengan banyaknya sekoci penyelamat minimal berjumlah 60 buah.

Tapi kenyataannya di Titanic hanya memiliki 20 buah sekoci.

Alasannya sungguh naif, karena jika kapal dijejali 60 buah sekoci maka akan mengurangi estetika kapal karena sekoci akan berjejalan berantakan di dek kapal.

Jadi, tenggelamnya Titanic yang dijuluki 'Bahkan Tuhan Sekalipun Tak Bisa Menenggelamkannya' memang benar, karena manusia sendirilah yang melakukan human error sehingga Titanic tenggelam.(Seto Aji/Grid.ID)