Grid.ID - Pada era millennials ini, hampir semua orang memiliki smartphone atau ponsel pribadi.
Bahkan beberapa di antara mereka memiliki lebih dari satu ponsel.
Kamu sudah tahu belum kalau diam-diam ponsel kesayanganmu bisa membawa dampak buruk bagi kesehatanmu?
Departemen Kesehatan California baru-baru ini mengeluarkan peringatan pada seluruh masyarakat agar menghindari berada di dekat ponsel, terutama saat tidur.
(BACA JUGA : Saking Tajirnya, Kylie Jenner Sudah Siapkan Tas Hermes Mini Untuk Putrinya yang Baru Berusia 6 Bulan)
Meski penelitian belum bisa membuktikan secara definitif pengaruh buruk radiasi ponsel.
Namun beberapa penelitian telah menunjukkan hubungan yang kuat antara masalah kesehatan dengan radiasi dari ponsel.
Califormia juga telah membuat pedoman bagi masyarakatnya agar bisa menghindari risiko terkena radiasi ponsel.
(BACA JUGA : Mekanisme Baru, Gerbang Tol Nggak Jadi Tutup Selama Asian Games 2018)
Ponsel membawa aliran radiasi berbahaya bagi tubuh manusia.
Ponsel mengirimkan informasi menggunakan sinyal radio frekuensi rendah, yang dapat mengekspos radiasi yang tidak sehat, terutama ketika aliran data besar, contohnya saat mengunduh file besar.
Peringatan ini dipublikasikan di seluruh negara bagian, termasuk Barkeley dan San Fransisco.
Inti dari peringatan tersebut adalah agar seluruh warga California menjaga jarak antara tubuhnya dengan ponsel, minimal 1 lengan.
(BACA JUGA : Vonny Cornelia Lebih Pilih Kabur daripada Bahas Atalarik Syach)
Frekuensi radio yang digunakan ponsel saat mengirimkan informasi adalah frekuensi di bawah radiasi totem polling.
Meski begitu, paparan radiasi ini secara terus-menerus dari jarak dekat mungkin cukup membahayakan kita.
Dr. Devra Davis, mengatakan pada dailymail.co.uk, "membawa ponsel langsung di dekat kita tidak pernah disarankan"
Bahkan, beberapa vendor produsen ponsel sendiri tampaknya setuju akan hal ini.
(BACA JUGA : Contek yuk Gaya Tabrak Motif Jennifer Bachdim Biar Gayamu Makin Stylish!)
Apple, misalnya, kita menemukan peringatan "RF exposure" (paparan frekuensi radio) di dalam iPhone.
iPhone juga memberi saran bagi para pengguna untuk mengurangi radiasi dengan menggunakan speaker atau jam tangan Apple Watch daripada menerima telepon dengan menempelkan ponsel ke dekat telinga.
Namun, menurut Dr.Davis, kebanyakan orang masih mengabaikan peringatan ini.
Hal ini sangat mengkhawatirkan, karena sebagian besar orang tua juga tidak mengawasi kebiasaan anak-anak mereka saat menggunakan ponsel.
Menurut DepKes California, tercatat bahwa radiasi ponsel lebih mudah menembus otak anak daripada orang dewasa.
(BACA JUGA : Bak Kembar 3, Sissy Prescillia Unggah Foto Lawas Bersama 2 Adiknya)
Paparan ini juga mungkin lebih merusak dan memiliki dampak lebih buruk pada otak yang masih dalam tahap perkembangan seperti anak-anak.
Penelitian telah banyak menemukan kasus bawah paparan radiasi ponsel dapat menyebabkan tumor di otak atau telinga, di mana tubuh manusia paling sering mengalami kontak dengan ponsel.
Meskipun begitu, kasus mengenai dampak buruk paparan radiasi pada anak-anak yang menimbulkan tumor cukup langka.
Tapi penggunaan ponsel berlebihan oleh anak dapat menyebabkan hilangnya konsentrasi pada anak, kesehatan mental yang terganggu, hingga masalah tidur.
(BACA JUGA : Jalani Sidang Lanjutan, Supporter Roro Fitria Pakai Kaus Bertuliskan #DemiNyai)
Kurang dari dua minggu yang lalu, pemerintah Prancis telah melarang penggunaan ponsel bagi anak-anak di sekolah dasar dan sekolah menengah pertama.
Penelitian lain juga menunjukkan hubungan yang kuat antara paparan radiasi ponsel dengan kualitas dan jumlah produksi sperma pada laki-laki.
Studi menunjukkan, pria yang selalu menyimpan ponselnya di saku celana depan mereka memiliki jumlah sperma yang rendah, di bawah batas normal, dengan sebagian kerusakan pada sperma tersebut.
Departemen Kesehatan California juga menyatakan bahwa paparan menjadi lebih berbahaya saat ada lonjakan energi pada frekuensi radio ponsel.
(BACA JUGA : Joy Ungkap Rumah Kanada Wendy Red Velvet Punya 50 Ruangan!)
Lonjakan energi terjadi saat ponsel perlu berusaha lebih keras untuk bisa menerima sinyal.
Jadi, ponsel dengan sinyal lebih lemah atau saat Anda berada dalam mobil yang bergerak sehingga sinyal menjadi tidak teratur, bisa menyebabkan radiasi lebih besar.
Begitu pula jika koneksi ponsel Anda lemah, namun Anda memaksakan diri untuk streaming atau mengunduh data dengan ukuran besar.
(BACA JUGA : Batal! Penutupan 7 Gerbang Tol Selama Asian Games 2018, Ini Gantinya)
CARA MENGURANGI RISIKO RADIASI PONSEL
1. Gunakan speaker atau headset saat menerima telepon atau mendengarkan musik untuk menghindari kontak langsung antara ponsel dengan telinga dan kepala Anda.
2. Headset juga melepaskan radiasi dalam jumlah kecil, sehingga jangan terlalu lama dan sering Anda gunakan.
3. Gunakan pesan teks, atau chat daripada menelepon langsung.
4. Jangan membawa ponsel di saku, ikat pinggang, atau manapun yang menempel langsung pada tubuh Anda.
5. Saat tidur, jauhkan ponsel Anda minimal dengan jarak satu lengan dari Anda. Jangan sekalipun menaruh ponsel di samping atau di bawah bantal.
6. Matikan ponsel, atau gunakan mode pesawat untuk mencegah ponsel berusaha terlalu keras mencari sinyal ketika Anda sedang dalam lokasi yang susah sinyal.
7. Radiasi ponsel bisa menembus pakaian, menyelipkannya dalam saku jaket yang tebal tetap tidak melindungi tubuh Anda dari radiasi.
(BACA JUGA : Angel Pieters Ulang Tahun, Vidi Aldiano Tulis Pesan Romantis)
8. Simpan ponsel di dalam tas atau ransel saat Anda bepergian.
Semoga tips di atas bisa membantu kita untuk meminimalkan efek buruk radiasi ponsel, ya! (*)
Artikel ini pernah tayang di Intisari.grid.id dengan judul "Suka Tidur Dekat Ponsel? Hati-hati! Ini Akibatnya Untuk Kesehatan Kita"(Aulia Dian/Intisari Online)