Find Us On Social Media :

Hikayat Fientje de Feniks, Pramuria Tercantik Zaman Kolonial yang Bernasib Tragis di Akhir Hidupnya

By Seto Ajinugroho, Senin, 20 Agustus 2018 | 09:22 WIB

Fientje de Feniks

Pelanggannya siapa lagi kalau bukan para petinggi 'Kompeni' yang berkocek tebal.

Salah satu Kompeni Tuan Besar Belanda bernama Gemser Brinkman salah satunya.

Brinkman adalah anggota Societeit Concordia yang merupakan kalangan sosial petinggi Belanda berpengaruh di nusantara.

Ia menjadi pelanggan setia Fientje.

Seringnya bertemu dengan Fientje membuat Brinkman menaruh perasaan kepadanya.

Benih-benih cinta kemudian tumbuh antara keduanya.

Namun saat Brinkman ingin menjadikan Fientje sebagai istri simpanannya (gundik) wanita itu menolaknya mentah-mentah.

Fientje kemudian sesumbar lebih baik dirinya jadi pramuria daripada harus jadi istri simpanan orang lain.

BACA :Raih Medali Emas, Begini Cara Defia Rosmaniar Hilangkan Rasa Gugup Saat Tanding

Mendapat penolakan dari Fientje, Brinkman geram dan berniat untuk menghabisi nyawa Fientje.

Hari Jumat 17 Mei 1912, Brinkman kemudian mendatangi lagi rumah bordil dimana Fientje bekerja.