Kodak adalah hasilnya.
BACA: Kunjungi Korban Gempa Lombok, Susi Pudjiastuti Ajak Anak-anak di Sana Bermain dan Bernyanyi
7. Lego
Ditemukan pada 1932 oleh seorang tukang kayu, Kirk Kristiansen.
Lego ternyata merupakan abreviasi dari frasa Danish 'leg godt' yang berarti bermain dengan seru.
8. Pepsi
Sang penemu, Caleb Bradham awalnya ingin menjadi seorang dokter.
Tapi saat kembali ke rumahnya di North Carolina, Bradham bekerja di sebuah perusahaan farmasi.
Pada 1893, ia membuat 'Brad's Drink', sebuah minuman yang berasal dari campuran air, gula, karamel, minyak lemon, pala, dan rasa lainnya.
Lima tahun kemudian, dia mengganti namanya dengan 'Pepsi-Cola'.
Bradham mengklaim, minuman itu bisa membantu pencernaan (dyspepsia) -istilah yang diambil Bradham untuk menamai 'pepsi'-.
BACA: Usai Menjenguk, Ruben Onsu Ungkap Sakit yang Diidap Wendy Cagur
9. Rolex
Penemu Rolex, Hans Wilsdorf, ingin membuat jam tangan elegan sekaligus tepat.
Dia menginginkan nama yang mudah diucapkan, bekerja dalam bahasa yang berbeda, dan terlihat bagus di jam tangan.
Akhirnya, 'Rolex' diputuskan untuk menamai produknya.
10. Volkswagen
Ditemukan di Jerman pada 1937, Volkswagen merupakan proyek Hitler -yang menginginkan mobil terjangkau dan mudah diakses-.
Nama perusahaan ini diartikan sebagai 'mobil rakyat'.
(*)