Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia
Grid.ID - Sempat tersiar kabar bahwa salah satu alasan istri penyanyi Delon Thamrin atau Delon, Yeslin Wang, menggugat sang suami karena penyakit tiroid yang sedang diidapnya.
Kini terungkap bahwa sakit tiroid yang diderita Yeslin Wang bukanlah penyebab perceraian, melainkan dampak dari stres menahun yang ditahan Yeslin atas sifat Delon yang selama ini mengganggunya.
(BACA JUGA: Vino G Bastian Ungkap Kegiatan Mendiang Ayahnya saat Ciptakan Novel Wiro Sableng)
"Tadinya saya kan in denial apa yg bikin saya stres itu. Tadinya saya tahan-tahan aja. Ternyata akhirnya saya lebih membuka diri pada diri sendiri, lebih jujur lagi pada diri sendiri, 'Oh ternyata yang bikin gue stres tuh ini'," ungkap Yeslin Wang saat ditemui Grid.ID selepas persidangan di PN Jakarta Barat, Senin (27/8/2018).
"Terus aku coba bicarain, ternyata ga ketemu titik temu, makanya diputuskan untuk berpisah," sambungnya.
Yeslin Wang mengungkapkan puncak percekcokannya dengan Delon Thamrin memang terjadi saat Yeslin sedang drop akibat sakit tiroidnya.
(BACA JUGA: Raih Emas di Cabang Olahraga Karate Asian Games 2018, Rifki Ardiansyah Arrosyiid Ternyata Anggota TNI)
Saat itu dirinya juga sempat salah dokter, sehingga Yeslin pun merasa sudah tak tahan lagi dan memutuskan untuk berpisah dengan Delon.
"Puncak keributannya tahun lalu ketika saya lagi sakit tiroid itu. Sempet salah dokter juga. Jadi emang udah jalan Tuhan kayaknya, ya. Kalo mungkin aku nggak dikasih sakit itu tahun lalu dan salah dokter, mungkin aku masih bertahan sampai saat ini. Jadi ada saat emang kita udah nggak kuat lagi," sambung Yeslin Wang.
Ia pun mengaku hingga saat ini masih dalam proses berobat untuk terlepas dari penyakit tiroid.
(BACA JUGA: Berkat Minyak Urut Karo Ibunya, Ginting Raih Kemenangan, Apa Saja Khasiatnya?)
Karena itu, Yeslin Wang berharap proses perceraiannya dengan Delon Thamrin bisa berlangsung lebih cepat agar ia bisa terhindar dari stres yang dapat memicu penyakitnya lagi.
"Sampe sekarang masih berobat dan kata dokter saya, kurang lebih harus dua tahun, ini baru setahun. Jadi setengah jalan lagi. Dokter pun bilang harus dibantu dengan nggak boleh stres," pungkasnya. (*)