Find Us On Social Media :

Selain Uang Rp 1,5 Miliar, Rumah Tipe 36 Juga Diberikan Kepada Atlet Peraih Emas Asian Games 2018

By Seto Ajinugroho, Kamis, 30 Agustus 2018 | 17:24 WIB

Atlet Peraih Medali Emas Asian Games 2018

Grid.ID - Perjuangan para atlet Indonesia yang meraih medali emas di Asian Games 2018 bakal mendapat ganjaran istimewa.

Dikutip dari Kompas.com, Kamis (30/8) pemerintah juga membuatkan rumah tipe 36 bagi para atlet berprestasi tersebut.

Hal ini dinyatakan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden Bogor, Jawa Barat, Kamis (30/8).

"Di samping bonus Rp 1,5 miliar, dapat rumah juga, tipe 36," ujar beliau.

BACA JUGA : Ini Dia Cara Jeff Bezos yang Dinobatkan Sebagai Orang Terkaya di Dunia Habiskan Uangnya

Basuki juga menjelaskan kebijakan itu awalnya dari rapat koordinasi yang dipimpin oleh wakil presiden Jusuf Kalla.

Saat itu, Wapres Kalla mempertanyakan program rumah khusus yang ada di Kementerian PU-PR.

Program tersebut awalnya diperuntukkan bagi nelayan dan petugas penjaga perbatasan.

BACA JUGA : Hilang Selama 31 Tahun, Mayatnya Ditemukan Membeku Bak Patung Lilin

"Beliau itu bilang, yang nelayan dikasih, yang petugas di perbatasan dikasih, ini kok yang berprestasi enggak dikasih? Gitu. Saya diperintahkan Pak Wapres begitu, ya oke, jalankan," ujar Basuki.

Basuki melanjutkan dalam waktu dekat pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk mendata siapa saja atlet yang berhasil mendapatkan medali emas di Asian Games 2018.

Selanjutnya akan ditentukan di mana rumah tersebut akan dibangun.

BACA JUGA : Klasemen Sementara Asian Games 2018: Indonesia Bertahan di Peringkat 4 dengan 30 Emas

"Tergantung kampungnya di mana, atau dia minta di mana. Lokasinya yang menentukan juga si atlet," ujar Basuki.

Menurut rencana, nilai rumah berbudget dikisaran Rp 70-100 juta.

Basuki juga memastikan kualitas material rumah bakal terjamin.

Tak ada ketentuan khusus mengenai penggunaan rumah tersebut.

Bahkan, Basuki mengatakan, tak menjadi soal apabila sang atlet menjual kembali rumahnya itu di kemudian hari.

Meski begitu pihaknya akan melihat alokasi anggaran program rumah khusus terlebih dahulu sebelum melaksanakan pembangunan rumah bagi para atlet peraih emas.

Apabila mencukupi, pihaknya akan membangun tahun 2018 ini. Namun, apabila tidak, maka menunggu tahun depan.(*)