Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D Prasetyowati
Grid.ID - Rujak buah menjadi salah satu sajian menyegarkan yang cocok dihidangkan di siang hari yang terik.
Kandungan air dalam buah yang segar, manis, dan sedikit asam akan membangkitkan air liurmu seketika.
Seperti yang tengah dilakukan Ustaz Yusuf Mansur, tokoh pendakwah dan pengusaha yang terkenal di Indonesia.
Baca Juga : Hamish Daud Sibuk dengan Alam, Raisa: Jaga Laut Mulu Kapan Jaga Keluarga!
Dilansir Grid.ID dari laman Instagram pribadinya @yusufmansurnew (09/05/2018), ia tampak mengunggah video saat makan rujak buah simpel buatannya.
Dari video tersebut, Yusuf Mansur tampak sedang menikmati potongan buah jambu air yang dicocolkan di atas irisan cabai dan garam.
Dalam kolom keterangan ia menuliskan jika ia memotong cabai rawit dengan sendok dan tengah menikmati segarnya buah cermai dan jambu air.
Aktivitas yang dilakukan Yusuf Mansur tersebut sering disebut sebagai 'ngerujak'.
Namun dalam versi sangat sederhana tanpa menggunakan sambal yang khas pada rujak.
Meski terkenal dengan kesegarannya, tepi di beberapa wilayah di Indonesia memiliki ragam jenis rujak yang unik dan tergolong aneh.
Mengkudu merupakan jenis buah yang memiliki cita rasa pahit dan dikenal sebagai tanaman obat.
Namun ternyata, di daerah Gombong, Kebumen, Jawa Tengah terdapat menu olahan rujak mengkudu yang khas.
Yang membuat rujak ini khas adalah bahan baku pembuatannya yaitu buah mengkudu atau pace dan pisang batu.
Pace dan pisang batu ditumbuk bersama bahan pembuat sambal rujak umumnya dan disajikan dengan aneka buah-buahan seperti jambu air, timun, pepaya, bengkoang, nanas, dan belimbing.
Seperti namanya, rujak ini berasal dari wilayah Aceh.
Uniknya, batok kelapa menjadi salah satu bahan pembuatan rujaknya.
Oleh karenanya, rujak U Groh disebut juga sebagai rujak batok kelapa.
Rujak ini berbahan batok kelapa (kelapa putik) yang dicampur bahan sambal rujak pada umumnya.
Namun yang membedakan adalah rujak ini disiram dengan air perasan jeruk nipis yang menghasilkan rasa asam, manis, dan segar.
Rujak yang satu ini jenis rujak kekinian yang banyak diminati kaum milenial.
Sama seperti namanya, parutan buah dan bumbu rujak yang telah dicampur dihidangkan dengan dua scop es krim atau es puter.
Rujak ini bermula dari inovasi kalangan pecinta kuliner di Yogyakarta, namun kini telah banyak dijumpai di berbagai wilayah di Indonesia.
Jenis-jenis rujak di atas dari mulai yang simpel sampai yang inovatif, sangat cocok jadi santapan di istirahat makan siang yang menyegarkan. (*)