Find Us On Social Media :

Kisah Remaja Yaman Bersekolah di Tengah-tengah Perang : Bom Jadi 'Kejutan' Saat Kami Berangkat Sekolah

By Andika Thaselia, Kamis, 6 September 2018 | 13:07 WIB

Hanin al-Asaadi (14) menceritakan bagaimana berangkat sekolah saat berada di tengah-tengah situasi Perang Saudara Yaman.

Tapi sekali lagi, ini adalah pengalaman nyata yang dialami oleh keluarga-keluarga di Yaman.

"(Bomnya) sangat dekat dengan kami, serpihan-serpihan bom, batu dan pasir menghujani tubuh kami dengan deras.

Baca Juga : Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 H: Kesempatan Lakukan Puasa Sehari yang Dapat Hapuskan Dosa Setahun Penuh

"Kami pulang dalam keadaan takut," tulis Hanin al-Asaadi.

Pengalaman traumatis ini kemudian membuat keluarganya harus menghentikan segala aktivitas bersenang-senang mereka.

"Tak ada lagi pergi ke taman, tak ada lagi bermain, tak ada lagi liburan keluarga sambil mendaki gunung, singkatnya tak bisa lagi bersenang-senang!"

Di akhir suratnya, Hanin al-Asaadi mengungkan keinginannya agar Yaman kembali aman seperti negara-negara lainnya.

Meskipun situasinya mencekam seperti ini, Hanin al-Asaadi tetap semangat belajar dan menuntut ilmu di sekolah. (*)