Laporan wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang
Grid.ID - Pada hari ini, Jumat (7/9/2018), Grid.ID berkesempatan untuk mendatangi langsung rumah pebulu tangkis Jonatan Christie yang berada di daerah Bidara Cina, Jakarta Timur.
Sejak memasuki jalan menuju gang rumah atlet yang akrab dipanggil Jojo tersebut, semua orang tampaknya sudah mengenal baik sosok peraih medali emas cabang olahraga bulutangkis di Asian Games 2018 tersebut.
Terbukti saat Grid.ID bertanya alamat tempat Jojo tinggal, banyak warga yang sudah tahu dan bahkan tak segan-segan untuk mengantarkan sampai ke rumah kediaman Jonathan Christie.
Baca Juga : Rina Nose Beri Tanggapan Terkait Foto Editannya yang Diserbu Netizen
"Oh sudah banyak yang datang ke rumah. Sejak Jojo selesai Asian Games kemarin," ujar Marlanti Djaja, ibu Jonatan Christie saat ditemui di kediamannya di kawasan Bindara Cina.
Di senggang waktunya, sosok wanita yang akrab dipanggil Ibu Dewi ini bercerita kalau anak bungsunya tersebut memang jarang pulang ke rumah.
"Iya banyak yang ngundang ke TV. Tapi minggu ini kan Japan Open, terus Korea Open terus China Open. Tiga minggu itu nggak berhenti-berhenti," sambungnya.
Bercerita tentang pertemuan antara anak dan ibunya tersebut, Marlanti Djaja sendiri mengatakan kalau ia memang memiliki keterbatasan waktu bertemu dengan sang anak.
Ia mengaku jarang sekali bisa melihat anaknya lebih dari dua hari di rumah.
"Iya itu biasa pulang Sabtu terus Minggu balik lagi ke Pelatnas," akunya.
Baca Juga : Kunjungi Pusara Sang Ayah, Giring Ganesha Sampaikan Keinginannya
Terkadang, cerita Marlanti, di akhir pekan, Jojo juga harus menghadiri beberapa pertemuan seperti meet and greet yang banyak dipenuhi oleh penggemar wanitanya.
"Saya juga bingung banyak cewek-cewek yang dukung si Jo. Tante sih bersyukur aja ya. Walaupun Jo kalah tapi tetap ada fans-nya," ungkap Marlanti.
Ia bercerita kalau sejak penampilan anak lelakinya tersebut pada ajang BCA Indonesian Open tahun lalu, Jonatan Christie seringkali diundang untuk menghadiri meet and greet bersama para penggemarnya.
Meski begitu Jojo tetap menetapkan syarat kalau ia hanya mau mengadakan acara di sekitaran Jakarta.
"Pokoknya selalu ada kalau di kawasan Jakarta itu pasti ada meet and greet-nya. Makanya Jonatan nggak bisa langsung pulang. Kadang-kadang dia bilang 'Ma, Jo nggak bisa langsung pulang mau ada undangan meet and greet, ma'," jelasnya menirukan gaya bicara putra bungsunya tersebut.
"Tante sih senang aja. Walaupun Jonatannya kalah, fans-nya tetap aja mau diajak meet and greet. Tante pun terharu," tutupnya. (*)