Akan tetapi, jika pemasangan USB Charger membuat kerusakan pada sistem kelistrikan motor atau mengupas kabel pada motor, maka garansi otomatis tidak berlaku (hangus).
Baca Juga : Oppo Rilis F9, Smartphone Berharga Menengah dengan VOOC Flash Charge
2. Lakukan pemasangan yang aman
Kamu bisa memasang soket charger atau USB Charger aftermarket di toko-toko variasi dan aksesoris motor atau di bengkel spesialis kelistrikan.
Dilansir Grid.ID dari laman kompas.com, pemasangan USB Charger di Jakarta tergolong cukup murah, yaitu sekitar Rp 150 ribu dan sehari jadi.
Bagi kamu pecinta utak-atik motor, bisa memasangnya sendiri dengan hanya membeli bahan-bahan, seperti USB port, saklar on/off kecil, kabel-kabel, sekering, dan socket kecil, yang ditaksir seharga Rp 100.000,-.
Baca Juga : Smartphone Baterai Tanam, Biar Awet Jangan Dicharge sampai 100%
Pemasangannya pun cukup rumit, pertama kamu harus melubangi tempat yang akan dibuat rumahan USB.
Kedua, pasang kabel kutub negatif (-) pada aki bagian negatif (-) sedangkan kabel bagian positif (+) disambungkan ke saklar melalui sekering 10 ampere.
Saklar harus dipasang untuk mengatur aliran listrik ke USB charger.
Ketiga, rekatkan rumahan USB dengan sealant (perekat) untuk mencegah kemasukan air.
Baca Juga : Punya Bentuk Unik, Ponsel Granat Ini Bisa Bertahan Berminggu-minggu dalam Sekali Charge!
3. Perhatikan Aturan Dasar Pemasangan USB Charger
Sebelum memasang USB Charger, sebaiknya perhatikan alat charge terhubung mengikuti kunci kontak.
Jika kunci dalam posisi Off maka alat charge akan mati dan baru bisa digunakan untuk charging ponsel pada saat kunci kontak On.
Pastikan kabel USB terhubung ke Aki dengan bantuan sekring agar tidak terjadi konsleting listrik. (*)