Find Us On Social Media :

Peneliti Ungkap Karakter Orang Penyuka Cabai dan Makanan Pedas

By Chandra Wulan, Minggu, 23 September 2018 | 06:45 WIB

Ilustrasi penyuka pedas

Rozin mengatakan bahwa mungkin karena itulah cabai jadi lebih 'menantang' bagi sebagian orang.

Lagipula, pedas tidak termasuk dalam kategori rasa.

Bukan manis, pahit, asin, kecut, asam, dan umami.

Baca Juga : Sudah Dapat Akses Jalan, Eko Purnomo Malah Berniat untuk Jual Rumahnya

Pedas adalah bentuk rasa sakit.

Capsaicin, senyawa yang terkandung dalam cabai, kerjanya menyakiti reseptor rasa pada lidah.

Nah, jika dipikir lagi, apa sebutan seseorang sengaja menyakiti dirinya sendiri kalau bukan masokis?

Sebagian orang bahkan memakan cabai atau makanan pedas dengan tujuan membahagiakan diri.

Reaksi tubuh saat seseorang memakan cabai biasanya termasuk jantung berdebar, berkeringat, sensasi terbakar, mata berair, hingga napas pendek-pendek.

Reaksi itu termasuk negatif, dan menjadi bukti sikap masokisme tipis-tipis tadi.

Baca Juga : 5 Fakta Aksi Vandalisme Gerbong Kereta MRT di Lebak Bulus, Pelaku Diduga Bocah Iseng

Ibarat kamu nonton film horor, deh.