Find Us On Social Media :

Ridwan Kamil Ucapkan Duka Cita Atas Meninggalnya Suporter Persija

By Dianita Anggraeni, Senin, 24 September 2018 | 07:44 WIB

Ridwan Kamil

Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni

Grid.ID - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyampaikan ucapan bela sungkawanya atas meninggalnya pria bernama Haringga Sirila.

Pria tersebut tewas disebabkan tindakan sejumlah oknum suporter Persib Bandung yang mengeroyok Haringga, salah satu suporter Persija.

Kejadian naas itu terjadi di area parkir Gelora Bandung Lautan Api menjelang laga Persib Bandung melawan Persija Jakarta, Minggu, 23 September 2018.

Baca Juga : Bergabung dengan Label, Budi Doremi Bakal Hajatin Single Terbarunya

Melalui akun Instagramnya @ridwankamil, Emil sapaan akrab Ridwan Kamil mengunggah foto dengan background berwarna hitam dan tulisan 'Turut Berduka Cita'.

Ridwan Kamil mengaku amat kecewa dengan kematian salah satu suproter Persija itu.

"Saya sangat berduka cita atas meninggalnya suporter Persija atas nama Haringga Sirilla, warga Cengkareng tadi siang. Sangat kecewa dan menyesalkan tindakan biadab oknum Bobotoh yang menodai kemenangan tim Persib yg di dapat dgn susah payah," tulis Emil melalui akun Instagramnya.

Baca Juga : Cerita Brisia Jodie dan Gritte Agatha Mengerjai Balik Netizen Julid

Ridwan Kamil mengungkapkan permohonan maafnya kepada suporter Persija, The Jak Mania.

"Bagaimanapun, dalam situasi seperti ini, secara kemanusiaan, saya pribadi memohon maaf kepada keluarga korban dan rekan2 The Jak Persija,' tambahnya.

Ridwan Kamil sudah meminta pihak berwajib untuk menangani kasus tersebut.

Kini, lima tersangka sudah berhasil diamankan atas kejadian itu.

Baca Juga : Meski Tak Dapat Restu, Eza Gionino dan Meiza Aulia Berdansa Mesra di Resepsi Pernikahannya

"Saya sudah meminta kepolisian untuk menangkap dan menghukum seberat-beratnya kepada oknum biadab yang terlibat. 5 tersangka sudah ditangkap dan ditahan di Polrestabes Bandung," tulisnya lagi.

Dari kejadian tersebut, Ridwan kamil berharap bisa jadi pembelajaran untuk para suporter lainnya supaya tidak terlalu bertindak fanatik.

Menurutnya lebih baik tidak ada pertandingan sepak bola, jikalau harus merenggut nyawa seseorang.

Baca Juga : Zaskia Sungkar Dikabarkan Sakit, Teuku Wisnu: Minta Doanya Ya

"Semoga peristiwa ini menjadi pembelajaran untuk kita semua untuk tidak melakukan fanatisme berlebihan, karena merah putih dan Indonesia Raya kita masih sama."

"Bagi saya lebih baik tidak ada liga sepakbola jika harus mengorbankan nyawa manusia. Hapunten," pungkasnya.

(*)