Semoga ini semua bisa menjadi pelajaran berharga bagi semua," tulisnya.
Baca Juga : Seminggu Menikah, Anandito Dwis Belum Miliki Panggilan Sayang untuk Anisa Rahma
Tak lupa, ibu dua anak itu juga memohon pada pihak-pihak terkait untuk mengusut tuntas kasus ini.
"Tolong usut tuntas pak polisi!
Jangan biarkan oknum2 yg tidak bertanggung jawab terus menerus membuat coreng bagi persepakbolaan indonesia," tandasnya.
Sementara itu, pengeroyokan yang menewaskan Haringga terjadi pada Minggu (23/9/2018) sekitar pukul 13.00 WIB.
Baca Juga : Mudy Taylor Ditangkap Polisi, Mongol Stres Kaget dan Cari Kebenarannya
Peristiwa pengeroyokan itu juga sempat direkam dalam video dan tersebar luas di media sosial.
Melansir BolaSport.com, suporter yang berada di GLBA mengatakan ada salah satu orang yang dikejar oleh oknum supoter Persib Bandung.
Oknum suporter Persib yang berjumlah banyak itu berteriak kalau orang yang dikejar merupakan anggota The Jak Mania.
Korban yang dikejar sempat meminta tolong kepada tukang bakso di sekitar stadion.
Baca Juga : Mengintip Apartemen Lucinta Luna yang Digrebek Atta Halilintar
Namun oknum suporter lain kemudian melakukan pengeroyokan dengan memukul menggunakan balok kayu, piring, botol dan benda-benda lainnya.
Korban yang hanya sendirian kemudian tewas di tempat dengan keadaan yang mengenaskan.
Semoga, kejadian seperti ini tak terjadi lagi di negeri kita tercinta ini, ya.
(*)