Find Us On Social Media :

Hari Batik Nasional, Berikut Makna di Balik 4 Motif Batik dari Pulau Jawa

By Puput Akad Ningtyas Pratiwi, Selasa, 2 Oktober 2018 | 10:20 WIB

Ilustrasi Batik

3. Motif Batik Truntum

Motif batik Truntum diciptakan oleh permaisuri Pakubuwono III, Ratu Kencono.

Motif ini didominasi pola titik-titik dengan hiasan bunga di beberapa tempat.

Tahukah kamu ternyata motif batik ini mengandung makna yang mendalam?

Seperti hiasan bunga yang terdapat di dalamnya, motif batik ini melambangkan rasa cinta yang bersemi kembali.

Oleh karenanya, motif batik ini juga cocok untuk kamu kenakan saat upacara pernikahan.

Baca Juga : Hari Batik Nasional : Penampilan Selebriti Indonesia dalam Busana Batik, dari Kahiyang Ayu sampai Dian Sastro

4. Motif Batik Kawung

Motif batik kawung termasuk jenis motif batik tertua di Indonesia karena diperkirakan telah diciptakan sejak hampir 800 tahun lalu.

Motif ini memiliki corak khas berupa empat lingkaran elips yang yang tertata secara geometris.

Motif batik kawung mengandung makna mendalam yakni kita sebagai manusia harus melepas hawa nafsu dan mengingat kembali Sang Pencipta.

Sehingga tak heran apabila motif batik kawung dulu sering dikenakan oleh para abdi dalem di keraton.

Namun, saat ini motif batik kawung dapat dikenakan secara bebas oleh masyarakat awam. (*)