Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Michael Wowor tak menyangka jika ayahnya, Rudy Wowor, mengidap penyakit mematikan.
Sebagai anak, Michael memang terlambat mengetahui kabar tersebut.
Dia baru mendengar kabar ayahnya sakit dari rekannya.
Diceritakan Michael, dia langsung bergegas menjenguk saat mendengar kabar tersebut.
"Besoknya saya langsung datang ke rumah bokap, yang ada dipikiran saya, Papa ntah lagi makan, di ruang kerja masih sehat aja," ungkap Micahel Wowor di rumah duka kawasan Depok, Jawa Barat, Jumat (4/10/2018).
Baca Juga : Molor 3 Jam dari Agenda, Ratna Sarumpaet Akhirnya Di-BAP Polisi
Ketika melihat Rudy Wowor terbaring tak berdaya, Michael Wowor merasa sangat terpukul.
Meski sebelumnya mereka memiliki hubungan yang kurang baik, Michael memilih untuk mengesampingkannya.
Sebagai seorang anak, Michael Wowor pun berinisiatif untuk membawa sang ayah ke rumah sakit secepatnya meski awalnya Rudy Wowor menolak.
"Sebagai anak kaya ada masalah kecil sama papa, pas lihat papa hari itu udah dengan mudahnya masalah itu lupakan sekarang waktu gue ngurus bokap,"
"'Papa nggak usah banyak omong, besok papa ikut Michael kita kerumah sakit. Papa kaget, 'hah? Buat apa?' (ujar Rudy Wowor) 'ah udah besok Micahel jemput,'" ungkap Michael Wowor.
Baca Juga : Honda Tawarkan Pelumas Sintetis AHM Oil Khusus Transmisi Skutik
Ternyata, diketahuilah Rudy Wowor terlambat mendapati penanganan medis.
Penyakit kanker prostat yang ada di tubuh Rudy Wowor terlanjur berkembang.
"Penanganan penyakit Papa terlambat, berobatnya terlambat, pas kondisi udah parah, itu periksa lagi pas sudah nggak bisa jalan 2017 di RS kramat jati," ungkap Michael Wowor.
Selain tak bisa berjalan, Rudy Wowor juga tak bisa berbicara.
Kendati demikian, dirinya bisa kembali berbicara ketika mendapatkan pengobatan
"Awalnya nggak bisa ngomong matanya kosong cara ngomongnya, setelah di RS diobati bisa ngobrol bisa becanda-becanda, mungkin semangat juga karana datangnya keluarga," ungkap Michael Wowor.
Rudy Wowor akhirnya menghembuskan nafas terakhir di RS Melia Cibubur hari ini, Jumat (5/10/2018).
Rencananya jenazah akan disemayamkan di Taman Pemakaman Umum Pondok Ranggon, Jakarta Timur.
(*)