Baca Juga : Tanamur Diskotek Pertama di Jakarta yang Menjadikan Mantan Suami Ratna Sarumpaet Penguasa Hiburan Malam
Justru keraguan tersebut yang memotivasi dirinya untuk berlatih selama 2 jam setiap harinya.
Karena renang bukan lagi sekadar hobi bagi Laura, melainkan jalan hidup yang telah ia pilih sejak kecil.
Sepenggal kisah Laura Aurelia Dinda dan perjuangannya ini seakan memberikan pelajaran bagi kita yang masih memiliki fisik yang sempurna.
Paras cantik dan fisik yang sempurna tidak akan membawamu ke mana-mana, kecuali kita berjuang dan percaya pada diri sendiri.
Sekarang Laura dan para atlet difabel lainnya tengah bersiap untuk berkompetisi di ajang Asian Para Games 2018.
Dan bukan mustahil kalau para atlet difabel ini akan kembali mengharumkan nama bangsa.
Seperti yang mereka lakukan ketika menjadi juara umum di ajang Asian Para Games 2017 lalu.
Di Asian Para Games yang diadakan di Aquatik Gelora Bung Karno, akankah Laura Aurelia Dinda sumbangkan emas? (*)