Find Us On Social Media :

Mengenal Fenomena Kulminasi Utama yang Terjadi di Sejumlah Daerah Indonesia Hari ini

By Dewi Lusmawati, Selasa, 9 Oktober 2018 | 13:22 WIB

Monas dan peta wilayah terdampak fenomena Kulminasi Utama di Indonesia

Hal ini disebut sebagai gerak semu harian Matahari.

Pada tahun ini, Matahari tepat berada di khatulistiwa pada 20 Maret 2018 pukul 23:15 WIB dan 23 September 2018 pukul 08:54 WIB.

Baca Juga : Berjuang Hidup Dua Hari dengan Separuh Badan Tertanam di Tanah, Korban Gempa Alami Halusinasi Saat Dievakuasi Petugas

Adapun pada 21 Juni 2018 pukul 17:07 WIB, Matahari berada di titik balik utara dan pada 22 Desember 2018 pukul 05:23 WIB Matahari berada di titik balik selatan.

Menurut informasi BMKG, mengingat posisi Indonesia yang berada di sekitar ekuator, Hari Tanpa Bayangan atau kulminasi di wilayah Indonesia akan terjadi dua kali dalam setahun.

Waktu terjadinya kulminasi tidak jauh dari saat Matahari berada di katulistiwa.

Khusus untuk kota Pontianak, Kalimantan Barat, yang terletak di khatulistiwa, fenomena ini terjadi bersamaan dengan saat Matahari tepat di khatulistiwa.

Berdasrakan informasi BMKG, peristiwa di Pontianak itu terjadi pada 20 Maret 2018, yang kulminasi utamanya terjadi pada pukul 11:50 WIB dan pada 23 September 2018 yang kulminasi utama pukul 11:35 WIB.