Laporan Wartawan Grid.ID, Nurul Nareswari
Grid.ID - Gempa dengan kekuatan magnitudo 6,4 di 55 kilometer timur laut Situbondo, Jawa Timur, terjadi pukul 01.44 WIB dini hari.
Gempa Situbondo dengan kedalaman 12 Kilometer tersebut menurut pantauan BMKG tidak berpotensi tsunami.
Namun, getaran gempa Situbondo terasa dari Kota Malang, Jawa Timur, hingga kota Denpasar, Bali.
Baca Juga : 6 Tahun Berlalu, Najwa Shihab Masih Sediakan Kamar untuk Mendiang Putri Kecilnya
Gempa susulan telah terjadi sebanyak 11 kali berdasarkan informasi dari instagram @infobmkg.
"Hari ini telah kita awali dengan berita gempabumi yang terjadi di Bali sea yang dirasakan di Jawa Timur, Bali hingga Nusa Tenggara. Sejauh ini telah terjadi 11 Kali gempa susulan dengan kekuatan yang relatif kecil," tulis akun @infobmkg dalam postingan yang diunggah sekitar pukul 8.28 WIB dikutip Grid.ID pada Kamis (11/10/2018).
Warga Sumenep merupakan yang paling terdampak gempa. Berdasarkan rilis BMKG, daerah paling parang terdampak gempa adalah di Kecamatan Gayam, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Baca Juga : 3 Gaya Hijab Mulan Jameela, Anggun dalam Balutan Gamis Stylish
Berdasarkan rilis BNPB, tercatat tiga orang meninggal dunia dari wilayah ini akibat gempa, yakni Nuril Kamiya (7), H Nadhar (55), serta satu laki-laki dewasa yang masih diidentifikasi. Ketiganya warga desa Prambanan, Kecamatan Gayam, Sumenep.