Hal itu diungkapkan Brigjen Pol Khrisna Murti melalui unggahan terbaru di akun instagramnya @krishnamurti_bd91.
"Baca sampai selesai:Polisi Papua yg dalam video saya kemarin kena panah dimata, saat mengamankan Perang antar suku. Brigadir Domingus, tugas ke Pegunungan Bintang. Dipanah kena mata..
Tetapi syukur pas dipinggir mata dkt hidung. Panah msh nancap 1 hr di gunung, 2 hari di Jayapura krn dokter tidak berani operasi. Hr ke 3 br ke Jkt. Hr ke 4 operasi panah berhasil dikeluarkan. Untung masuk ke tulang jadi panah tidak bergeser..
BAPAK KAPOLRI MEMBERIKAN PENGHARGAAN KENAIKAN PANGKAT LUAR BIASA.. Dan juga memberikan Kesempatan prioritas putri beliau menjadi Polwan untuk meneruskan jejak sang ayah.. #kmupdates.. .KAMI TIDAK TAKUT MATI. KALAU TAKUT MATI, GAK USAH HIDUP. KALAU TAKUT HIDUP, MATI SAJA.." tulis @krishnamurtibd91.