Laporan Wartawan Grid.ID - Lalu Hendri Bagus
Grid.ID - Artis dan presenter Augie Fantinus membuat heboh dengan merekam kejadian yang ia alami saat membeli tiket pertandingan Wheelchair Basketball di Komplek Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (11/10/2018).
Augie Pantinus menduga adanya percaloan tiket yang dilakukan oleh oknum polisi di gate 11 Komplek Gelora Bung Karno yang tak jauh dari Hall Basket.
Pantauan Grid.ID di lokasi, Augie Pantinus sempat kejar-kejaran dengan oknum polisi yang ia duga menjual tiket secara ilegal tersebut.
Baca Juga : Ruben Onsu Merasa Lebih Berhak Memakai Nama Bensu, Ini Buktinya...
Artis yang juga seorang pebasket itupun langsung mengunggah video kejadian tersebut di instagram pribadinya.
Video itu langsung viral dan mendapat aneka respon dari netizen, ada netizen yang menyayangkan jika prakter percaloan itu benar terjadi namun ada juga netizen yang meminta Augie tak buru-buru menuduh.
Baca Juga : 2 Mantan Puteri Indonesia Tonton Langsung Pertandingan Asian Para Games 2018
Ditemui Grid.ID di Hall Basket usai kejadian, Augie Fantinus mengaku sudah membeli tiket di loket seharga 100 ribu, ia membeli tiket terusan.
Setelah itu ia menceritakan adanya oknum polisi yang diduga sebagai calo tiket menawarkan kepada dirinya sebuah tiket dengan harga yang lebih mahal.
"Ini saya beli tiket 100 ribu yang all akses saya beli loket. tapi tiba tiba ada polisi juga yang nawarin saya," ujar Augie Fantinus.
Tim Grid.ID kemudian menanyakan alasan Augie yang mem-video-kan kejadian itu.
Augie Fantinus mengatakan sengaja mengabadikan kejadian yang ia alami, beberapa hari penyelenggaraan ia melihat banyak pemberitaan tentang Asian Games Para Games 2018 yang sepi penonton, netizen kemudian ramai-ramai mengunggah ajakan agar masyarakat meramaikan kawasan GBK.
Baca Juga : 2 Mantan Puteri Indonesia Tonton Langsung Pertandingan Asian Para Games 2018
Namun ia mengaku kecewa justru kejadian tak enak ia alami saat hendak nonton pertandingan.
"Buat saya konten buat kasi ke media buat ngasi tau aja disaat semua orang diinstartory dan lain-lain Asian Para Games minta di-support tapi kok masih ada orang-orang kayak gini ya buat saya mentalnya mental t**," tutur Augie Fantinus.
Tim Grid.ID lebih lanjut menanyakan, reaksi oknum polisi tersebut saat ia merekam dengan telepon genggam pribadinya.
"Oh dia nutup-nutup (muka) termasuk pas saya dapat video dia sama bosnya juga katanya komandannya yang beli," ujarnya.
Baca Juga : Vladimir Putin Temui Khabib Nurmagomedov dan Ayahnya, Ini Nasihat yang Disampaikan Presiden Rusia Itu KepadanyaBaca Juga : Vladimir Putin Temui Khabib Nurmagomedov dan Ayahnya, Ini Nasihat yang Disampaikan Presiden Rusia Itu Kepadanya
Ia mengaku tak masalah jika video yang ia rekam membuat dirinya harus menerima resiko, ia mengatakan menginginkan Indonesia mempunyai mental yang baik.
"Saya gak apa apa dibenci sama polisi juga cuma saya pengen semuanya punya mental yang baik untuk indonesia. Indonesia udah bikin segini, relawan relawan bekerja serius termasuk juga para pemain para games mereka punya kebutuhan khusus tapi mereka berjuang gila gilaan saya kesel sama orang orang kayak gini. saya berani dipanggil," tutur Augie Fantinus.(*)