Find Us On Social Media :

Chicco Jerikho Buka Restoran Lapo Halal, Bisa Dimakan Semua Kalangan!

By Annisa Dienfitri, Sabtu, 13 Oktober 2018 | 18:53 WIB

Chicco Jerikho saat acara peluncuran restoran terbarunya di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Sabtu (

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia

Grid.ID - Aktor Chicco Jerikho baru saja membuka bisnis terbarunya di bidang kuliner.

Tak sendiri, ia mendirikan restoran teranyarnya tersebut bersama keempat rekan, yakni Rio Dewanto, Anggia Kharisma dan Rahung Nasution.

Restoran yang diberi nama Bonga-Bonga Lapo tersebut berlokasi di Jalan Cipete Raya Nomor 29, Jakarta Selatan. 

Terlihat dari namanya, hidangan yang disajikan di restoran ini menyajikan masakan khas Batak.

Baca Juga : Selamat! Ryuji Utomo Akhirnya Resmi Bertunangan dengan Sang Kekasih

Ditemui Grid.ID saat soft opening Bonga-Bonga Lapo, Chicco Jerikho mengaku lidahnya memang sudah terbiasa dengan masakan Batak. Hal itu dikarenakan dirinya memiliki turunan darah Batak dari sang ibu.

Disinggung goal menu favoritnya, suami Putri Marino ini mengatakan sangat menyenangi masakan saksang.

Saksang merupakan makanan khas Batak yang biasanya terbuat dari daging babi, daging anjing atau kerbau yang dicincang dan dibumbui dengan rempah, santan serta dimasak menggunakan darah hasil sembelihan hewan yang dipakai.

"Aku paling suka saksang," kata Chicco saat ditemui Grid.ID di restorannya, Sabtu (13/10/2018).

"Kalo orang Batak pasti tahu masakan masakan khas Batak ada saksang, ada arsik. Salah satu favorit saya saksang," tambah Chicco.

Baca Juga : Baru Jadi Ayah, Chicco Jerikho Justru Enggan Bahas Perkembangan Buah Hatinya

Menariknya, meski menyajikan masakan khas Batak yang dikenal sebagai hidangan non-halal, di restorannya ini Chicco mengatakan makanan yang disajikan halal.

Hal tersebut dimaksudkan agar masakan khas Batak di restorannya bisa dinikmati semua kalangan.

Bahan utama yang disajikan seperti pada menu saksang diganti dengan daging ayam serta dimasak tanpa darah.

"Saksak masakan khas Batak tapi kebetulan di sini saksangnya itu bisa dimasak tanpa darah, jadi dia bisa dibilang halal, pake hati ayam," tutur pemain Filosofi Kopi tersebut.(*)