Find Us On Social Media :

Jumlah Pelamar CPNS 2018 Masih di Bawah Target, BKN Sampaikan 3 Penyebabnya

By Fahrisa Surya, Rabu, 17 Oktober 2018 | 07:58 WIB

Jumlah Pelamar CPNS 2018 Masih di Bawah Target, BKN Sampaikan 3 Penyebabnya

Grid.ID - Pelamar CPNS 2018 telah menyelesaikan pendaftaran CPNS 2018 via situs BKN sejak Senin (15/10/2018) pukul 23.59 WIB.

Setelah tanggal tersebut, pelamar CPNS 2018 tinggal menunggu hasil kelulusan seleksi administrasi yang diumumkan BKN dan instansi terkait.

Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), dari 4 juta lebih pelamar CPNS 2018, ada 3,6 juta yang telah selesai menyelesaikan persyaratan di link sscn.bkn.go.id.

Baca Juga : Pendaftaran CPNS 2018 Berakhir, BKN Rilis Deretan Instansi Paling Sepi Pelamar

Menurut BKN, kelulusan seleksi administrasi akan diumumkan 21 Oktober nanti. Pengumuman tidak hanya terpusat di sscn.bkn.go.id, tetapi juga di situs masing-masing instansi.

Setelah tahap pendaftaran online rampung, pihak BKN mengadakan konferensi pers di gedung BKN, Jakarta, Rabu (17/10/2018).

Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, Kepala Biro Humas BKN, Muhammad Ridwan mengungkapkan, jumlah akun pelamar di situs sscn.bkn.go.id tercatat sebanyak 4.436.694 akun.

Menurutnya, jumlah ini masih di bawah target yang diharapkan.

Baca Juga : Pendaftaran CPNS 2018 Ditutup Hari Ini, Berikut Jadwal Pengumuman Seleksi Administrasi dan SKD

"Ini memang less expected dari yang kami perkirakan sebelumnya antara 6 sampai 8 juta," ungkap Ridwan seperti dikutip dari Kompas.com.

Dari 4 Jutaan akun tersebut, ada 3.627.981 orang pelamar yang menuntaskan pendaftaran.

Meski demikian, jumah pelamar CPNS 2018 ini menjadi angka terbanyak dibanding dengan pelamar CPNS tahun-tahun sebelumnya.

Dilansir Grid.ID dari twitter Kementerian PANRB, pelamar CPNS tahun 2014 mencapai 2,6 Juta.

Sementara pelamar CPNS tahun 2017 lalu mencapai 2,4 Juta.

Baca Juga : Pendaftaran CPNS 2018 akan Segera Ditutup, BKN Hentikan Layanan Helpdesk SSCN

Peserta yang menyelesaikan pendaftaran ini akan menjalani tahapan verifikasi oleh instansi terkait dan Badan Kepegawaian Daerah dalam seleksi administrasi.

Pengumuman hasil seleksi direncanakan akan berlangsung sejak Selasa (16/10/2018) sampai Minggu (21/10/2018) mendatang.

Menurut Ridwan, jumlah pelamar yang di bawah target ini disebabkan oleh 3 hal yang ia simpulkan dari pengaduan pelamar ke helpdesk BKN.

1. Masalah kependudukan

"Nomor Induk Kependudukan dan Kartu Keluarga tidak sesuai, misalnya. Tahun ini menikah KK-nya baru. KK yang baru nggak bisa dipakai, KK yang lama nggak ditemukan, dan sebagainya. Alamat juga gitu."

Padahal, kata dia, sejak proses tahapan penerimaan CPNS 2018 dimulai, BKN telah mengimbau kepada seluruh pelamar untuk segera menuntaskan persoalan kependudukan yang dialaminya sebelum mendaftar.

Baca Juga : Marak Penipuan Jelang Penutupan Pendaftaran CPNS 2018, BKN Berikan Tips untuk Antisipasi

2. Kesalahan Pelamar Saat Memanfaatkan Situs Pendaftaran

Sebagian pelamar cenderung melakukan kesalahan ketika memasukkan data yang dibutuhkan.

Misalnya, banyak pelamar yang salah saat memasukkan tanggal lahir di ijazah. Mereka menganggapnya tanggal terbit ijazah.

3. Sikap Generasi Milenial

Jumlah pelamar CPNS 2018 di bawah target diperkirakan karena generasi milenial saat ini yang cenderung mencari profesi alternatif dibandingkan PNS.

Di satu sisi, Ridwan juga melihat sebagian generasi milenial yang mendaftar CPNS kurang teliti dalam membaca langkah-langkah teknis pendaftaran. Padahal BKN sudah memberikan panduan teknis yang lengkap untuk digunakan. (*)