Find Us On Social Media :

Sejarah Hari Santri Nasional yang Diperingati Setiap 22 Oktober, Ternyata Berkaitan dengan Kemerdekaan Indonesia

By Puput Akad Ningtyas Pratiwi, Minggu, 21 Oktober 2018 | 12:16 WIB

Peringatan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober 2018 bertema Bersama Santri Damailah Negeri

Serangan ini terjadi selama tiga hari berturut-turut, yaitu dari tanggal 27 hingga 29 Oktober 1945.

Jenderal Mallaby pun tewas keesokan harinya pada 30 Oktober 1945.

Saat itu mobil yang ditumpanginya terkena ledakan bom dari para pejuang Tanah Air di kawasan Jembatan Merah, Surabaya.

Baca Juga : Hari Pahlawan : Bukan Hanya Brigjen Mallaby, Ada Satu Lagi Perwira Inggris yang Tewas dalam Pertempuran 10 November Surabaya

Kematian Mallaby pun menyulut pertempuran berdarah lainnya di kota Surabaya, yakni Pertempuran 10 November 1945.

Resolusi Jihad yang dideklarasikan KH Hasyim Asy'ari pada 22 Oktober 1945 ini seolah mengingatkan kita mengenai peranan santri dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Santri yang kerap dikenal berkutat seputar urusan agama, ternyata mau ikut berjuang bersama pejuang Tanah Air.

Oleh karenanya, tak salah apabila Presiden Jokowi kemudian memilih tanggal ini sebagai Hari Santri Nasional.

Selamat Hari Santri Nasional, Bersama Santri Damailah Negeri. (*)