Find Us On Social Media :

Kepincut dengan Pulennya Nasi Jepang? Berikut Ini Rahasianya!

By Winda Lola Pramuditta, Minggu, 21 Oktober 2018 | 20:23 WIB

Bento biasanya terbuat dari nasi yang dibentuk menyerupai berbagai karakter yang lucu dan dihias den

Grid.ID - Restoran yang menyediakan menu masakan Jepang sudah menjamur di Indonesia.

Bagi kalian yang pernah mampir pasti juga pernah lihat ada menu bento, dimana nasi merupakan makanan pokoknya.

Tapi jangan salah, ternyata nasi yang dihidangkan dalam menu bento itu berbeda dengan nasi hasil produksi Indonesia lho.

Sebagian besar yang pernah mencicipinya beranggapan bahwa nasi Jepang punya tekstur yang lebih pulen dan lengket dibanding dengan nasi Indonesia.

Baca Juga : Mengenal Mati Batang Otak, Kondisi Medis yang Merenggut Nyawa Rini Puspitawati

Kenapa demikian? Berikut penjelasan dari Executive Souschef hidangan Jepang di Aerofood ACS, Shuichi Osawa.

"Beda jenis berasnya dan airnya. Air di Indonesia mineralnya tinggi, jadi kalau bawa beras dari Jepang, kemudian masak di Indonesia hasilnya akan beda (dari yang dimasak di Jepang). Malah bisa jadi lembek seperti bubur," kata Executive Souschef hidangan Jepang di Aerofood ACS, Shuichi Osawa dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga : Klarfikasi Rossa Soal Kabar Pernikahannya dengan Afgansyah Reza

Osawa menjelaskan ada dua jenis beras yang paling populer di Jepang, yaitu koshihikari dan hinohikari.

Beras Jepang umumnya memiliki bentuk lebih panjang dan pipih ketimbang beras Indonesia. Namun tidak sepanjang beras dari India, beras jasmine.

Baca Juga : Tak Punya Banyak Teman, Deddy Corbuzier Akui Jarang Hang Out

Orang Jepang sendiri sebenarnya cukup fanatik dengan nasi.

Menurut Osawa yang pernah bekerja sebagai koki restoran, hotel, dan kini katering pesawat mengatakan orang Jepang kritis akan kualitas nasi.

"Jadi kalau misal lauknya enak tetapi nasinya tidak enak pasti akan dikomplain. Namun kalau lauknya biasa saja, nasinya enak tidak akan dikomplain," kata Osawa.

Baca Juga : Sering Dicibir Netizen, Deddy Corbuzier: Gue Lebih Sukses Dibanding Mereka

Untuk itu maskapai Japan Airlines (JAL) sampai membawa nasi masak dari Jepang untuk setiap penerbangan, termasuk penerbangan dari Soekarno-Hatta ke Narita.

Nasinya sudah dimasak dari Jepang dan lantas tinggal dihangatkan di pesawat bersama lauk lainnya oleh kru kabin.

Selain memberikan rasa masakan Jepang seautentik mungkin, Osawa mengatakan alasannya tentu karena orang Jepang sangat peduli akan kelezatan nasi yang disantap.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Nasi Jepang Berbeda dengan Nasi Indonesia?"

 

(*)