Find Us On Social Media :

Duka Keluarga Pramugari Pesawat Lion Air yang Jatuh di Karawang, Korban Sempat Hubungi Orang Tua Sebelum Terbang

By Nindya Galuh Aprillia, Senin, 29 Oktober 2018 | 17:12 WIB

Pesawat Lion Air JT 610 jatuh di Karawang pada Senin (29/10/2018). Pramugari Alviani Hidayati Solikah (19) sempat menghubungi keluarganya sebelum terbang

Diwartakan Surya Malang, warga dan tetangga di sekitar mulai berdatangan ke rumah orang tua Alvi di Madiun, Jawa Timur.

Tetangga korban yang enggan disebutkan namanya mengatakan Alvi adalah gadis yang baik.

"Anaknya anteng (pendiam), baik dengan tetangga, dan cantik,” kata tetangga korban tersebut.

Baca Juga : Pesawat Lion Air JT 610 Jatuh, Ada 20 Karyawan Kemenkeu di dalam Penerbangan Tersebut

Sebelumnya telah diberitakan bahwa pesawat Lion Air JT 610 jatuh kel laut setelah 13 menit lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta

Pesawat tersebut mengangkut 189 orang dengan 178 penumpang dewasa, seorang anak, dan dua bayi.

Selebihnya adalah kru pesawat.

Baca Juga : Kepala Otoritas Bandara Soekarno Hatta Pastikan Kondisi Pesawat Lion Air JT610 Dinyatakan Layak Terbang

Sementara itu, Ambulans Rumah Sakit Polri sudah siap menunggu jenazah penumpang pesawat Lion Air JT 610.

Setidaknya, ada lima ambulans RS Polri sudah parkir di depan posko pengaduan korban Lion Air JT 610 di PT Angkasa Pura II di Halim Perdana Kusuma.

Tri Siswoyo, sebagai perwakilan Staf Lion Air di Halim Perdana Kusuma mengatakan jenazah akan di bawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Baca Juga : Pesawat Lion Air Jatuh, Basarnas Kerahkan Kapal, Helikopter, hingga Robot Penyelam untuk Evakuasi Korban

"Evakuasi masih berlangsung di Karawang, jenazah akan dibawa ke RS Polri, keluarga akan disediakan transportasi ke sana di Hotel Ibis Cawang," ujar Tri Siswoyo, saat dijumpai Grid.ID di Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Senin (29/10/2018).

(*)