Hal tersebut lantaran keadaan sang ibunda melemah.
"Saya ditelepon sama sopir, sakit. Setelah itu, di rumah sakit drop," ujar Eko Patrio.
Sebelumnya, segala tindakan medis akan dilakukan untuk menyelamatkan sang ibu, akan tetapi nyawa Ibunda tidak keburu tertolong.
"Saya ingat pas udah mau selesai solat zuhur tiba-tiba dipanggil sama dokter,"
"Tadinya mau diambil tindakan biar masuk obat di sini, itu harus diapain ya di tolongin segala macam, belum sampe itu ibu meninggalkan kita semua," ungkap Eko Patrio.
Baca Juga : Cerita Eko Patrio yang Alami Hal-hal Tak Biasa Sebelum Kepergian Sang Ibunda
Beruntung, semua anggota keluarga selalu berada di sisinya hingga sang ibunda pergi untuk selamanya.
"Ya pokoknya perjalanan dari malam sampe dini hari sampe pagi sampe siang sampe meninggalkan kita semua, anak-anaknya nungguin termasuk bapak saya juga nungguin, bapak saya juga nungguin," tandas Eko Patrio. (*)