Find Us On Social Media :

Keluarga Korban Lion Air JT 610 Diimbau Tidak Mengecek Barang Hasil Evakuasi

By Rissa Indrasty, Kamis, 1 November 2018 | 11:32 WIB

Keluarga korban melihat barang milik korban jatuhnya Lion Air JT610 di kawasan JICT Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu malam (31/10/2018).

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID - Anggota keluarga korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 mulai mendatangi posko evakuasi barang-barang milik korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610, kemarin, Rabu (31/10/2018).

Hal tersebut dilakukan anggota keluarga untuk melihat barang-barang milik keluarga mereka yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 dalam perjalanan dari Jakarta menuju Pangkal Pinang.

Tangis keluarga pecah ketika menemukan barang yang dikenali milik korban.

Baca Juga : Cerita Kocak Rifky Balweel ketika Pak Tarno Ternyata Tak Mengenal Dirinya

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengungkapkan bahwa keluarga korban seharusnya tak diizinkan mengecek posko untuk melihat barang-barang milik anggota keluarga hasil evakuasi.

"Kita tidak pernah mengizinkan itu ya, saya tidak tahu tadi kami juga melihat di televisi," ungkap Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto saat dipantau Grid.ID melakukan konferensi pers di kawasan JICT Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu malam (31/10/2018).

Hadi Tjahjanto menghimbau agar keluarga korban tak mengunjungi posko evakuasi korban.

Untuk identifikasi lebih baik menunggu informasi dari pihak rumah sakit agar situasi serta kondisi lebih tenang dan tim pencari hanya fokus pada pencarian.

"Saya pikir sebaiknya tidak dulu lah, lebih baik ditangani di Rumah Sakit Polri untuk menenangkan supaya kita bisa fokus dengan cepat untuk mengerjakan ini supaya tuntas," ungkap Hadi Tjahjanto.

Baca Juga : Berprofesi Sebagai Dosen, Reza Rahadian Siap Salurkan Mahasiswanya Sebagai Artis

Hasil barang-barang evakuasi korban nantinya akan diserahkan ke rumah sakit untuk identifikasi dan proses lebih lanjut.

"Iya nanti kan kita serahkan kepada rumah sakit Polri, tadi kan semua barang-barang contohnya kemarin, kita ada 52 identitas, dari kartu, KTP, BPJS dan segala macem kita sudah serahkan ke RS Polri, nanti mereka yang mengurusi. Jadi Kita intinya mengevakuasi korban dan barang barang yang dibantu oleh TNI dan Polri untuk diserahkan kepada yang berwajib," ungkap Hadi Tjahjanto.

(*)