Find Us On Social Media :

Syachrul Anto, Penyelam Evakuasi Lion Air Jatuh Dikabarkan Meninggal Dunia

By Hastin Munawaroh, Sabtu, 3 November 2018 | 10:30 WIB

Syachrul Anto, penyelam evakuasi Lion Air jatuh dikabarkan meninggal dunia

Grid.ID - Syachrul Anto, penyelam evakuasi Lion Air jatuh dikabarkan meninggal dunia.

Syachrul Anto, penyelam evakuasi Lion Air jatuh dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (3/11/2018) dini hari.

Syachrul Anto, penyelam evakuasi Lion Air jatuh dikabarkan meninggal dunia pada saat proses evakuasi paket jenazah pesawat Lion Air JT 610 yang berlangsung di Perairan Karawang, Jawa Barat.

Baca Juga : Korban Pesawat Lion Air Jatuh, Kopilot Harvino Tinggalkan Lebih dari 10 Anak Yatim, Sang Adik: Sekarang Nggak Tahu Mereka Gimana...

Kabar duka tersebut awalnya disampaikan melalui akun Facebook atas nama Yosep Safrudin, yang diduga rekan tim penyelam, sekitar pukul 00.30 WIB.

Innalillahi wa innailaihi rojiuun

Pahlawan kemanusiaan yang sangat mulia

Terlibat beberapa kali evakuasi korban pesawat Lion, Airasia, dan Kapal Pelni

Harus berakhir jatah rezekinya di alam fana ini, di Perairan Karawang saat mengevakuasi beberapa paket jenazah (Lion Air) JT 610

Baca Juga : Seharusnya ke Malang, Ini Alasan Kopilot Harvino Terbang ke Pangkal Pinang dengan Pesawat Lion Air Jatuh

Dalam postingan Yosep Safrudin, Syachrul Anto merupakan penyelam yang sangat berpengalaman.

Bahkan, Syachrul Anto dikatakan rela meninggalkan perusahaan selama berbulan-bulan untuk berpartisipasi dalam misi kemanusiaan.

Sebelum ikut serta dalam proses evakuasi korban Lion Air jatuh, Syachrul Anto baru seminggu pulang dari Palu.

Baca Juga : 5 Teman Anaknya Sempat Naik Pesawat Lion Air Jatuh Satu Malam Sebelumnya, Hotman Paris: Dalam Minggu Ini Harus Ada Tersangka!

Divers yang sangat pengalaman

Tanpa lelah dan rela meninggalkan perusahaan sampai bulanan untuk ikut partisipasi dalam misi kemanusiaan

Baru satu minggu kembali dari Palu

Minta dijemput di Halim dua hari yang lalu, pinjam alat selamku, (lalu) minta diantar ke posko evakuasi JT 610 di Priok

 

Menurut postingan Yosep Safrudin, Syachrul Anto merupakan kawan senior yang sudah seperti keluarga.

Syachrul Anto yang dipanggil Ayah Anto, Om Anto, atau Ayah Haji oleh rekan-rekan penyelamnya itu juga merupakan sosok yang sangat humble dan baik hati.

Baca Juga : Gaji Pilot Lion Air Jatuh Rp 3,7 Juta, Inilah Besaran Gaji Pilot di Indonesia yang Sebenarnya

Di akhir postingannya, Yosep Safrudin mengucapkan salam perpisahan untuk rekannya itu.

Selamat jalan, Pahlawan Kemanusiaan.

Melansir Kompas.com, Leader Indonesia Rescue Diver Team, Bayu Wardoyo membenarkan kabar meninggalnya seorang penyelam saat proses evakuasi korban pesawat Lion Air JT 610.

Syachrul Anto dibawa sekitar pukul 21.30 WIB ke Dermaga JICT 1 menggunakan kapal Pertamina Victory karena kapal itu memiliki fasilitas lengkap.

Kemudian, dari dermaga korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Koja.

Syachrul dinyatakan meninggal dunia setelah sempat tak sadarkan diri.

Bayu Wardoyo menambahkan, Syachrul Anto merupakan penyelam sipil yang berada di bawah Basarnas.

"Kita bukan orang yang mengajukan diri, kita di bawah koordinasi Basarnas. Jadi, yang mengurus semuanya ini Basarnas. Dari dibawa ke RS Koja sampai ke kampung halamannya, dimakamkan juga pakai cara Basarnas," ujar Bayu Wardoyo seperti dikutip dari Kompas.com.

Kini, jenazah Syachrul Anto telah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka di Surabaya.

(*)