Namun, orangtuanya tetap menyemangatinya.
Karena rasa putus asa itu, hubungan Laura Lazarus dengan orang tuanya pun sempat hancur.
Ia sering pergi dari rumah karena merasa tidak nyaman dengan keluarganya yang dianggap terus mengomelinya.
Namun, ia pun terenyuh karena perlakuan keluarga serta orangtuanya yang sangat begitu memotivasinya untuk bisa bangkit dan mnejalani hidup kembali.
"Tapi bayangkan dalam kedaan saya lumpuh dan tidak berdaya, dalam kedaan saya untuk makan saja nggak bisa, tapi orangtua saya dengan tulus pakein saya baju, sisirin rambut saya, setiap hari dia suapinin saya makan, maaf dia bersihin kotoran saya, bayangin kita usia 19 tahun kotorannya aja masih dibersihin, itu nggak enak banget kan."
Baca Juga : Intip Gaya Hijab Simpel Rachel Vennya saat Berlibur ke London, Kekinian Banget!
Dari situlah Laura Lazarus sadar dan mulai bangkit untuk tetap semangat dalam menjalani hidup dengan keterbatasan tubuhnya yang sebagian lumpuh.
"Dari situ saya lihat, wow, orangtua saya nggak liat kalo saya nakal, tapi dia mau merawat badan saya dengan tulus, saya minta maaf saya nyusahin. Tapi hari itu orangtua saya bilang 'nggak apa-apa, kamu nggak usah minta maaf, ayo kita jalanin sama-sama, kamu nggak usah sedih, kamu nggak nyusahin mamah', itu yang akhirnya yang membuat saya termotivasi, untuk bangkit, untuk keluarga saya, untuk saya sendiri," kata Laura Lazarus dengan air mata berlinang.
Laura Lazarus pun akhirnya sadar dan ingin menjadi seseorang yang bermanfaat untuk semua orang dalam segala hal.
"Saya ingin menjadi anak yang terbaik, saya ingin jadi anak yang bisa diandalkan, dengan menjadi yang terbaik disitu saya latih setiap hari."
"Apa yang bisa saya lakukan dengan yang terbaik, saya akan lakukan dan terus memberikan yang terbaik, untuk keluarga, orangtua, dan pasangan saya," ceritanya.
Baca Juga : Tangis Keluarga Bayi Korban Lion Air JT610: Cucuku yang Ku Sayangi Kini Laura Lazarus telah sukses menjadi seorang motivator dan juga pendiri dari sebuah penerbitan buku.
"Menjadi yang terbaik, lakukan yang terbaik, memberikan yang terbaik, dan ketika yang tiga ini kita lakukan dengan baik maka yang keempat ini akan mendapat yang terbaik," pungkas Laura Lazarus.
(*)