Find Us On Social Media :

Kabasarnas Ungkap Proses Evakuasi Pesawat Lion Air JT610 Telah Hasilkan Temuan Besar

By Ria Theresia, Sabtu, 3 November 2018 | 18:04 WIB

Kabasarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi saat ditemui Grid.ID di JICT 2, Tanjung Priuk pada Sabtu (3/11/2018).

Laporan Wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang

Grid.ID - Selain anggota penyelamatan, Basarnas juga mengerahkan warga sipil untuk ikut melakukan evakuasi terhadap korban dan badan pesawat Lion Air JT610 yang jatuh pada Senin (29/11/2018).

Diketahui, proses evakuasi selain melibatkan Basarnas, TNI, Polri, Bakamla, KNKT, BPPT, Pertamina dan Kemenhub juga melibatkan relawan dari masyarakat setempat seperti nelayan.

"Proses evakuasi melibatkan banyak tim dari Basarnas, TNI, Polri, Bakamla, KNKT, BPPT, Pertamina, Kemenhub, dan yang lainnya termasuk relawan-relawan," ungkap Kabasarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi saat ditemui Grid.ID di JICT 2, Tanjung Priuk pada Sabtu (3/11/2018).

Baca Juga : Harapan Ayahanda Hizkia Jorry Saroinsong, Korban Jatuhnya Pesawat Lion Air JT610 Terhadap Maskapai Penerbangan Tanah Air

Sampai dengan siang ini, Kabasarnas menyebutkan jika sudah ada temuan besar di hari ke-6 pencarian korban dan badan pesawat Lion Air JT610, yakni turbin pesawat.

"Jadi sampai siang ini walaupun saya belum dapat gambarnya, tetapi sudah ada temuan-temuan besar," bukanya.

"Turbin sudah dua ditemukan, artinya dua engine sudah mulai ditemukan. Kemudian kemarin roda yang lain juga sudah terlihat," ungkapnya lagi.

Baca Juga : Mengetahui Arti Dekompresi, Kondisi yang Diduga Sebabkan Penyelam Syachrul Anto Meninggal Saat Evakuasi Pesawat Lion Air Jatuh

Mengenai relawan seperti warga sipil yang ikut melakukan pencarian, Kabasarnas pun menyebutkan kalau pihaknya meyakinkan kalau hal tersebut aman.

"Prosedur semua telah dilakukan, sudah dilewati, tidak ada yang keliru. tidak ada yang terlewat," jelasnya.

"Baik kesehatan, peralatan hingga teknik berangkat ke medan operasi sudah siap semua," tutupnya.(*)