Find Us On Social Media :

Cerita Sahabat yang Memandikan Jenazah Pretty Asmara karena Tidak Ada Sanak Keluarga

By Rissa Indrasty, Senin, 5 November 2018 | 21:30 WIB

Kronologi Pretty Asmara Meninggal Dunia, dari Jatuh Sakit hingga Dibawa ke Lumajang

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID - Artis Pretty Asmara mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu (4/11/2018) karena memiliki masalah dengan paru-paru, lambung dan juga hati.

Bukan keluarga, melainkan sahabat Pretty Asmara yang memandikan jenazah almarhum.

"Karena yang memandikan jenazah kan nggak ada orang, cuma ada ibu-ibu satu, masih perlu cewek lain kan" ungkap sahabat Pretty Asmara, Ade Nurul, saat ditemui Grid.ID bersama Dewinta Bahar di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (5/11/2018).

Baca Juga : Pasca Menikah, Irwan Mussry Belum Pernah Mengunjungi Kediaman Maia Estianty Hingga Kini

Baca Juga : Inspirasi Makeup Natural ala Nia Ramadhani yang Cocok untuk ke Pesta

Padahal, Ade Nurul mengaku bahwa dirinya enggan untuk menyentuh jenazah meski itu jenazah keluarganya.

Namun, untuk Pretty Asmara, Ade Nurul turun tangan membantu memandikan sahabatnya dengan tulus hingga saat-saat terakhirnya.

"Aku belum pernah pegang jenazah, jadi itu pengalaman pertamaku memegang jenazah. Padahal Waktu adik aku meninggal aku nggak berani megang, tapi pas Pretty masa sih aku nggak mau buat sahabat, jadi aku ikhlas dan aku berbahagia bisa berbuat untuk sahabatku di saat-saat terakhirnya," cerita Ade Nurul.

Baca Juga : Step Skincare Korea Biar Wajah Tetap Sehat dan Glowing Natural

Jasad wanita kelahiran Lumajang ini juga dibantu oleh temannya untuk dibawa ke tanah kelahirannya untuk dimakamkan.

Meski tak bisa mengantarkan Pretty Asmara hingga pemakaman, tetapi keduanya masih bisa melihat proses pemakaman melalui video rekan-rekannya.

Baca Juga : Rekomendasi Bedak Padat untuk Kulit Berminyak, Kamu Wajib Coba

"Jenazah dibawa dari Jakarta dibawa bersama temen kita satu orang namanya Etar, juga bang Cakar beserta istri menunggu di Surabaya, dan keluarganya juga dikabarkan menunggu di Surabaya dan dimakamkan jam 7 pagi,"

"Kita hanya bisa lihat video yang kita share sama temen kita yang ada di sana," ungkap Dewinta Bahar. (*)