Grid.ID - Penyebab terbaliknya bianglala sekaten Jogja diungkapkan oleh seorang petugas pengaman Pasar Malam Perayaan Sekaten (PMPS).
Totok, petugas pengaman Pasar Malam Perayaan Sekaten (PMPS) menceritakan penyebab terbaliknya bianglala Sekaten Jogja yang terjadi pada Minggu (11/11/2018).
Berikut ini penyebab terbaliknya bianglala Sekaten Jogja yang diceritakan oleh petugas pengaman tersebut.
Baca Juga : Kronologi Insiden Terbaliknya Bianglala Sekaten Jogja, Terdapat Balita di Dalamnya
Dilansir Grid.ID dari Tribun Jogja, Totok menuturkan kejadian insiden bianglala tersebut terjadi sekitar pukul 19.00.
Totok menyebutkan, hanya ada 5 gerbong yang terisi saat kecelakaan terjadi.
Dari kelima gerbong yang terisi, ada salah satu gerbong yang tidak seimbang.
Gerbong yang tidak seimbang tersebut berisi sepasang suami istri dan satu anaknya.
Baca Juga : Nikahi Wanita Idamannya, Pria asal Jogja Ini Beri Mahar Ikrar Sumpah Pemuda
Ketiganya duduk di satu sisi gerbong sementara sisi di hadapannya dibiarkan kosong sehingga menyebabkan gerbong tersebut tidak seimbang.
"Saat kecelakaan, hanya ada 5 gerbong permainan Bianglala yang terisi. Nah, ada salah satu gerbong yang dinaiki suami istri dan satu anaknya. Naiknya di satu sisi untuk selfie hingga tidak seimbang dan mengakibatkan gerbong menjadi terbalik," ungkapnya.
Dia menyebutkan, ketika gerbong satu terbalik, mengakibatkan 3 gerbong lainnya yang kebetulan tidak berpenumpang tertarik dan ikut terbalik.
"Ketika salah satu sudah terbalik, ada tiga gerbong lain yang tertarik dan ikut terbalik. Tapi ketiga gerbong yang lain kebetulan kosong. Padahal sebelumnya pengelola sudah memperingatkan agar gerbong jangan sampai dinaiki satu sisi," jelasnya
Baca Juga : Diajak Sarwendah Keliling Kota Jogjakarta Naik Delman, Thalia Putri Onsu Menolak Turun
Mengetahui hal tersebut, pihaknya langsung turut melakukan pengamanan. Sedangkan dari pengelola langsung melakukan evakuasi secara manual dengan naik ke atas bianglala.
"Kita lakukan pengamanan di bawah, yang naik untuk mengamankan dari pengelola. Sebelumnya juga tidak ada masalah dengan permainan, ini murni kesalahan dari penumpang," terangnya.
Totok juga menyebutkan jika dua hari terakhir Biang Lala juga berjalan seperti biasanya
"Tadi dari pengelola sudah menawarkan agar penumpang yang dievakuasi periksa, namun mereka tidak mau dan langsung memilih pulang. Mungkin juga syok. Kalau keempat gerbong yang ada penumpang masih normal dan bisa diturunkan seperti biasa," jelasnya
Baca Juga : Akan Tampil di Jogjarockarta, Megadeth Undang Jokowi dan Ganjar Pranowo
Berita awal tentang terbaliknya bianglala di Sekaten ini didapat melalui unggahan Facebook akun Asep Nugroho Led, Minggu (11/11/2018), sekitar pukul 20.30 WIB.
Dilansir Grid.ID dari Tribun Jateng, dalam unggahan tersebut, terdapat beberapa video yang memperlihatkan detik-detik kejadian.
(*)