Laporan Wartawan Grid.ID, Bunga Mardiriana
Grid.ID - Seorang supir taksi online bernama Sofyan (43) dikabarkan hilang setelah mengantar penumpang ke KFC Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Senin (29/10/2018).
Laporan ini disampaikan sendiri oleh istri Sofyan, Fitriani (32) di SKPT Mapolda Sumsel, Selasa (30/10.2018).
Seperti yang dikutip dari Tribun Sumsel, setelah 2 minggu tak kunjung mendapatkan jawaban, Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Zulkarnain Adinegara memastikan Sofyan telah meninggal dunia.
Sofyan dipastikan meninggal dunia dan menjadi korban perampokan yang hendak merampas mobil miliknya.
Baca Juga : Bertemu Clara Sosa, Sule Mempromosikan Dirinya Sebagai Duda
Melansir dari Tribunnews Palembang, insiden ini berawal saat Sofyan mengantarkan pelaku yang berjumlah 4 orang ke arah bandara.
Kawanan pelaku ini ternyata sengaja memesan menggunakan akun seorang perempuan yang tidak dikenal oleh mereka.
Satu pelaku duduk di samping Sofyan sedangkan tiga yang lainnya duduk di kursi penumpang belakang.
Baca Juga : Dapat Tawaran Main Film Keluarga Cemara, Zara JKT48 Tak Bisa Tidur
Sesampainya di KFC simpang bandara, pelaku yang duduk di depan menarik tangan kanan dan pelaku lainnya yang ada di belakang mencekik dan memegang kaki korban.
Setelah korban meninggal dunia, kawanan pelaku membuang jasad korban Sofyan di kawasan perkebunan sawit yang lokasinya belum bisa dipastikan.
Mengutip dari Kompas.com, Polda Sumatra Selatan akhirnya berhasil menemukan jenazah Sofyan.
Jenazah Sofyan ditemukan di kawasan Kecamatan, Lakitan, Kabupaten Musirawas, Sumatra Selatan yang berada di pinggir raya dekat semak-semak.
Baca Juga : Pendarahan Pasca Operasi Sedot Lemak, Begini Kondisi Terkini Irene
Namun mirisnya, jenazah Sofyan ditemukan dalam keadaan hanya tinggal tulang-belulangnya.
Untuk memastikan tulang-belulang itu adalah Sofyan, petugas sudah membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk dilakukan tes DNA.
Baca Juga : Sule Pegang Tangan Clara Sosa, Nunung: Udah Lama Ga Dapet Vitamin
Kabar penemuan tulang-belulang ini juga disampaikan pihak kepolisian kepada Edo selaku Ketua Persatuan Driver Online Sumatra Selatan (PDOS).
Mengutip dari Kompas.com, Edo menjelaskan bahwa meski sudah tidak bisa dikenali, Edo yakin bahwa kerangka tersebut adalah Sofyan jika melihat dari pakaian yang ditemukan diantara tulang-belulang tersebut.
Pasalnya, pakaian tersebut adalah baju terakhir yang dikenakan oleh korban. (*)